Home Kebencanaan Jateng Gotong Royong Bantu Korban Gempa Sulbar

Jateng Gotong Royong Bantu Korban Gempa Sulbar

Semarang, Gatra.com - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengirimkan bantuan uang Rp500 juta dan logistik senilai Rp269 juta untuk korban gempa di Sulawesi Barat (Sulbar). Bantuan tersebut dibawa oleh 15 relawan dari sejumlah instansi kebencanaan Jawa Tengah (Jateng) yang berangkat Rabu (20/1).

Pemberangkatan relawan menggunakan dua kendaraan boks dilakukan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di halaman Kantor Gubernur di Jalan Pahlawan, Kota Semarang. Ganjar menyatakan, pengirimman relawan dan bantuan tersebut spiritnya adalah gotong royong untuk membangun rasa kemanusiaan. “Agar rasa sakit saudara-saudara kita di lokasi bencana dapat kita ringankan,” katanya.

Lebih lanjut Ganjar menyatakan, sudah berkomunikasi dengan pemerintah Sulawesi Barat terkait droping bantuan logistik dan relawan dari Jateng. Selain membantu penanganan bencana dan membawa logistik utama, gubernur meminta para relawan untuk mengedepankan kebutuhan anak-anak dan perempuan karena seringkali terlupakan dalam penyediaan bantuan bencana.

Padaha mereka, apalagi anak-anak ini butuh mainan, butuh suasana happy dan butuh hiburan. Meskipun kondisinya darurat, anak-anak ini butuh dihibur, diberikan semangat agar tabah menjalani musibah ini. “Ada tim yang tugasnya di bidang psikososial, jadi harapannya bisa membuat anak-anak senang. Ajak mereka bermain agar semangat mereka kembali tumbuh. Mungkin dibelikan bola, buku gambar dan lainnya,” ujar Ganjar.

Kepada para relawan, Ganjar berpesan untuk menjaga nama baik Jatenga dan .tidak boleh merepotkan dan harus langsung melapor ke Pemda Sulbar untuk siap diperbantukan di manapun lokasinya. “Para relawan sudah paham standar operasional prosedur (SOP) karena sudah pengalaman menangani bencana di sejumlah tempat. Saya pesan jaga kesehatan dan jaga nama baik Jateng,” ujarnya.

Sementara itu, Pelaksana tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng, Safrudin menyatakan, ke-15 relawan itu dari beberapa BPBD beberapa kabupaten/ kota, Tagana, PMI, Dinas Sosial, dan instansi terkait. “Mereka akan ditugaskan membantu di Sulabar selama sepekan dengan tugasnya beda-beda sesuai kemampuan ada yang bidang kesehatan, psikososial, dapur umum dan lainnya,” katanya.

Seorang relawan, Kholid Zakaria mengatakan, merasa senang dikirim untuk membantu penanganan bencana gempa di Sulbar. “Ini adalah bagian dari ibadah untk membantu dalam bidang kemanusiaan,” ujar dia.


 

278