Home Politik PKS Solo Dulu Abstain, Kini Siap Jadi Mitra Pemerintah

PKS Solo Dulu Abstain, Kini Siap Jadi Mitra Pemerintah

Solo, Gatra.com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Solo menyatakan siap menjadi mitra kritis pemerintah. Meskipun dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Solo 9 Desember 2020 lalu, PKS Solo menyatakan abstain.

Ketua DPD PKS Kota Solo Daryono mengatakan akan menjadi mitra kritis pemerintah pada kepemimpinan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa mendatang. Termasuk memberikan apresiasi dan bekerjasama untuk menjalankan program kerja pemerintah yang dianggap berpihak pada kepentingan rakyat. ”Kami siap menjadi mitra kritis pemerintah,” kata Daryono pada Senin (15/2).

Ia mengatakan pada Pilkada 2020 pada 9 Desember lalu, angka abstain di kota Solo cukup tinggi. Menurutnya hal ini menjadi tantangan bagi pasangan Gibran-Tegun sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih untuk memimpin kota Solo.

”Mereka mempunyai tantangan besar untuk menjawab keraguan masyarakat. Mereka harus mampu merealisasikan janji-janji kampanyenya,” katanya.

Untuk itu PKS tak segan memberikan kritik pada pemerintahan Gibran-Teguh kedepannya. ”Kalau tidak menjalankan program kerja dengan baik, kami akan mengkritiknya. Namun kalau menjalankan program yang pro rakyat, kami akan mendukungnya,” ujar Daryono.

PKS juga berharap bisa menjadi kekuatan penyeimbang yang konstruktif untuk Kota Solo. ”Dengan begitu pemerintahan bisa benar-benar berjalan secara demokratis dan mengedepankan kepentingan rakyat,” ucapnya.

Sebagai informasi, PKS Kota Solo menyatakan diri abstain dalam Pilkada 9 Desember 2020 lalu. PKS menjadi satu-satunya partai yang memiliki kursi di DPRD Kota Solo dan tidak mendukung pasangan Gibran-Teguh. Sedangkan seluruh partai selain PKS yang memiliki kursi di DPRD Kota Solo mendukung pasangan Gibran-Teguh.

692