Home Kesehatan Jokowi Tinjau Langsung Vaksinasi untuk Wartawan

Jokowi Tinjau Langsung Vaksinasi untuk Wartawan

Jakarta, Gatra.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi massal khusus para wartawan yang dimulai dari wilayah DKI Jakarta. Vaksinasi tersebut dilaksanakan di Hall A Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Kamis, (25/2).
 
"Sesuai yang saya sampaikan pada saat Hari Pers Nasional bahwa kita ingin mendahulukan insan pers untuk divaksinasi dan alhamdulillah pada pagi hari ini sudah dimulai," ujar Jokowi di lokasi.
 
Jokowi mengatakan, vaksinasi bagi para wartawan ini diharapkan dapat memberikan perlindungan kepada mereka yang menjalankan tugas kesehariannya di lapangan dan sering berinteraksi dengan narasumber atau orang-orang lainnya.
 
"Ini memberikan perlindungan yang baik bagi insan pers yang pagi hari ini telah dilakukan vaksinasi," ucapnya.
 
Kunjungan Jokowi itu didampingi oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin; Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate; dan Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh. Jokowi sendiri tiba di lokasi sekira pukul 09.10 WIB.
 
Sama halnya dengan proses vaksinasi bagi para tenaga kesehatan dan pekerja publik, wartawan yang mengikuti vaksinasi kali ini juga harus terlebih dahulu melalui sejumlah tahapan seperti validasi data, penapisan kondisi kesehatan, dan lain sebagainya sebelum ditetapkan untuk dapat mengikuti vaksinasi.
 
Rencananya, vaksinasi awal yang akan digelar hingga Sabtu (27/2) mendatang tersebut akan mengikutkan sebanyak 5.512 wartawan yang telah terdata. Sementara untuk pelaksanaan pada Kamis (25/2) ini, sebanyak 1.838 jurnalis akan mendapatkan suntikan dosis pertama vaksin.
 
Vaksinasi yang dimulai dari para wartawan di Provinsi DKI Jakarta selanjutnya juga akan menyasar wartawan-wartawan yang ada di daerah lainnya.
 
Pelaksanaan vaksinasi ini merupakan tindak lanjut dari apa yang disampaikan oleh Jokowi pada Puncak Peringatan Hari Pers Nasional 2021 pada 9 Februari 2021 lalu.
 
Dalam acara tersebut, bekas Gubernur DKI Jakarta itu memastikan bahwa awak media sebagai garda terdepan edukasi penanganan pandemi di tengah masyarakat juga akan turut memperoleh prioritas vaksinasi tersebut secara bertahap.
104