Home Politik DPC Partai Demokrat Kota Semarang Tegas Tolak KLB

DPC Partai Demokrat Kota Semarang Tegas Tolak KLB

Semarang, Gatra.com- Dewan Pimpin Cabang (DPC) Partai Demkorat Kota Semarang menolak tegas pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang digagas sejumlah orang.

Ketua DPC Partai Demkorat Wahyu Winarto menyatakan, tidak ada alasan dan urgensinya mengadakan KLB untuk menggantikan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). “Kami menolak KLB dan tetap setia kepada Ketua Umum AHY,” katanya dihubungi Gatra.com di Semarang, Kamis (4/2).

Menurut pria yang akrab dipanggil Liluk ini, seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) tingkat kecamatan Partai Demokrat se-Kota Semarang solid dan telah menyatakan sikap kesetiaan mendukung AHY.

“Pada Rabu (3/3) malam sebanyak 16 PAC se-Kota Semarang telah menandatangani pernyatan sikap bersama setia kepada AHY,” tandasnya.

Lebih lanjut Liluk menyatakan, pihaknya bakal melawan segala tindakan baik dari dalam maupun luar partai, yang akan merebut kepemimpinan partai dari tangan putra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) secara tidak sah.

Menurut Liluk yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Semarang telah melakukan koordinasi dengan para ketua DPC Partai Demokrat se-Jawa Tengah. “Dari koordinasi secara virtual dengan para ketua DPC Partai Demokrat se-Jawa Tengah tetap solid untuk mendukung Ketua Umum AHY.

Bila nantinya ada pihak mengakui ketua DPC Partai Demokrat dari Jawa Tengah yang hadir dalam ke KLB dipastian abal-abal atau palsu. Keberadaan AHY dan SBY, sambung Liluk masih sangat dibutuhkan partai, karena telah membesarkan Partai Demokrat selama ini. “Partai Demokrat tanpa adanya AHY dan SBY bukan partai apa-apa,” katanya.

Mengeni nama-nama Gubernur Jawa Barat Ridwal Kamil dan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dalam bursa ketua umum dalam KLB, Liluk menyatakan merupakan sosok yang baik.

Sehingga kalau mau masuk ke Partai Demokrat hendaknya menggunakan cara yang baik bergabung secara resmi, jangan lewat KLB yang tidak sah. “Bila mau bergabung ke Partai Demokrat sesuai ketentuan partai, mendaftar secara resmi. Berpolitik yang santun,” ujarnya.

742