Kupang, Gatra.com -  Provinsi Nusa Tenggara Timur pada bulan Maret 2021 mengalami Deflasi sebesar 0,36 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 104,53.

“Ada tiga kota yang mengalami deflasi. Kota Kupang mengalami deflasi sebesar 0,35 persen, kota Maumere sebesar 0,27 persen , dan kota Waingapu mengalami deflasi sebesar 0,47 persen ,” kata Kepala BPS NTT, Darwis Sitorus ( 1 /4).

Deflasi Maret 2021 di Nusa Tenggara Timur jelas Darwis Sitorus terjadi karena adanya penurunan indeks harga pada 6 dari 11 kelompok pengeluaran.

“Kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks harga terbesar adalah kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya yang turun sebesar 1,07 persen ,” jelas Sitorus.

Pada Maret 2021 kata Sitorus dari 90 kota sampel IHK Nasional, 58 kota mengalami inflasi dan 32 kota mengalami deflasi. Kota yang mengalami inflasi tertinggi terjadi di Kota Jayapura sebesar 1,07 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Tanggerang dan Banjarmasin sebesar 0,01 persen.

“Sedangkan deflasi terbesar terjadi di Kota Bau-Bau sebesar 0,99 persen dan deflasi terendah terjadi di kota Palopo sebesar 0,01 persen ,” kata Sitorus.