Cilacap, Gatra.com– Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji, berkunjung ke sejumlah pondok pesantren menjelang bulan Ramadan 1442 Hijriah ini. Selain bersilaturahmi, bupati juga hendak memastikan kesiapan pesantren untuk menerapkan protokol kesehatan pada ibadah Ramadan.

Pondok pesantren yang dikunjungi bupati dua di antaranya adalah Pondok Pesantren Babussalam Desa Ciawitali, Kecamatan Cimanggu, dan Pondok Pesantren Miftahul Huda, Kecamatam Majenang. Bupati berkesempatan bersilaturahmi dengan pengasuh, asatidz dan santri.

“Kunjungan saya ke pesantren selain untuk silaturahmi dengan kyai dan pengasuh ponpes juga untuk melihat kesiapan pesantren dalam menghadapi ibadah bulan Ramadhan” kata bupati.

Bupati juga menyampaikan bahwa ponpes harus bisa menjadi contoh dalam pencegahan penyebaran Covid-19 dan penerapan protokol kesehatan di masyarakat. Begitu pula dengan takmir atau pengurus masjid dan musala yang harus mencontohkan hal positif.

“Pesantren harus menjadi contoh dalam penerapan protokol kesehatan sehingga tidak ada lagi pondok pesantren di Kabupaten Cilacap yang menjadi klaster penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Sebagai panduan pelaksanaan ibadah di Bulan Ramadan dan Idul Fitri dalam situasi pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Cilacap telah menerbitkan Surat Edaran Bupati Cilacap No. 440/02090/04 tentang Panduan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri Tahun 1442 H/ 2021 M.

Diketahui, peribadatan umat Islam meningkat pada Ramadan. Tingkat keterisian masjid, musala, atau majelis taklim, akan meningkat selama Ramadan. Karenanya butuh protokol kesehatan yang ketat karena pandemi Covid-19 masih berlangsung. Hal itu dilakukan demi mengurangi risiko penularan Covid-19.