2_thumb.png "Istri Lettu Agam Disebut Sejak Awal Umbar Masalah Keluarga ke Media Sosial")
1_thumb.png "TNI AU Terjunkan Paket Bantuan BAZNAS untuk Palestina dari Udara")
_thumb.jpg "Ini Cerita Sekjen PDIP, Beberkan Curhatan Mensos Risma soal Bantuan Beras")
Siak, Gatra.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Siak menyebut jumlah sampah menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Buatan Besar, Kecamatan Koto Gasib berkurang para periode seminggu Ramadan.
Bidang Administrasi dan Timbangan TPA Buatan Besar, Ira Nurhaliza mengatakan penurunan mencapai 3 sampai 4 ton dalam seminggu terakhir.
"Biasanya, sebelum Ramadan sampai 17 ton seminggu. Ini, baru 13 ton. Turunnya sekitar 3 sampai 4 ton lah," kata Ira, Kamis (22/4).
Menurut Ira penurunan produksi sampah lantaran pada Ramadan kali ini pemerintah masih melarang dilaksanakannya pasar Bedug untuk mencegah penularan virus Corona.
"Karena larangan pasar Bedug Ramadan ini lahan maka Sampah tak terlalu banyak. Biasanya, Ramadan 2-3 tahun lalu, volume sampah meningkat di bulan Ramadan," kata dia.
Ia juga memprediksi peningkatan volume sampah di Kabupaten Siak tidak akan terjadi hingga Idul Fitri, bulan depan. "Prediksi tak akan ada volume peningkatan. Tapi, ini masih prediksi kita. Tak tahu juga pas lebaran nanti membludak juga," ujarnya.
