Home Kebencanaan Mudik Awal, Ratusan Orang Ikuti Rapid Test Antigen

Mudik Awal, Ratusan Orang Ikuti Rapid Test Antigen

Kebumen, Gatra.com - Larangan mudik yang ditetapkan oleh pemerintah mulai tanggal 6-17 Mei 2021, diakali oleh beberapa perantau dengan pulang kampung lebih awal. Menghadapi hal itu, Pemkab Kebumen, Jawa Tengah, mengeluarkan himbuhan agar para pemudik yang sudah memasuki wilayah Kabupaten Kebumen menjalani rapid test antigen.
 
Seperti yang dilakukan puluhan pemudik di Kecamatan Sempor yang hari ini, Selasa (4/5/2021) menjalani rapid test antigen yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kebumen. Dalam kesempatan rapid test, sejumlah anggota polisi pun terlibat untuk pengamanan.
 
Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubbag Humas Polres Kebumen Iptu Tugiman, menjelaskan, sebanyak 77 pemudik menjalani rapid test antigen di wilayah Kecamatan Sempor.
 
"Dari 77 pemudik yang mengikuti rapid test di Sempor, semua non reaktif. Selanjutnya kita arahkan untuk isolasi mandiri 4 hari di rumah," jelas Iptu Tugiman.  Alasan mengapa empat hari harus isolasi mandiri, hal ini untuk mengetahui kondisi kesehatan paska perjalanan mudik. 
 
Rapid test antigen bagi pemudik di wilayah Kecamatan Sempor digelar di tiga tempat, yaitu di Balai Kecamatan Sempor, Balai Desa Kedungwringin dan Balai Desa Kenteng. 
 
Pelaksanaan di Balai Kecamatan Sempor, pemudik yang diundang berjumlah 34 pemudik, namun yang datang hanya 10 orang. Akan tetapi 23  pemudik yang justru tak diundang dengan kesadaran sendiri datang ikut rapid test.  Sehingga total pemudik yang dirapid berjumlah 33 orang, hasilnya non reaktif. 
 
Selanjutnya di Balaidesa Kedungwringin, 31 pemudik yang diundang untuk rapid, semua datang dan hasilnya non reaktif.  Lalu di Balai Desa Kenteng, dari 33 pemudik yang diundang, hanya 13 yang datang.  
 
"Selain Kecamatan Sempor, hari ini beberapa kecamatan lain juga menggelar kegiatan rapid test antigen bagi pemudik.Di Kecamatan Sadang, 189 pemudik yang dirapid test sejak hari Senin (3/5). di Kecamatan Karanganyar, 20 pemudik yang mengikuti rapid tes antigen. Semua hasilnya non reaktif," pungkas Iptu Tugiman. 
3439