Home Ekonomi Jelang Akhir Insentif PPnBM 100 Persen

Jelang Akhir Insentif PPnBM 100 Persen

Jakarta, Gatra.com - Kebijakan insentif PPnBM yang diluncurkan pemerintah sudah berjalan hampir tiga bulan. Dalam hitungan hari insentif PPnBM 100 persen akan berakhir. Mulai Juni, insentif PPnBM yang diberikan pemerintah berkurang jadi 50 persen.

Pengamat otomotif Bebin Djuana optimis penjualan otomotif akan terus bergerak meskipun insentif pajak yang diberikan pemerintah berkurang."Jadi saya melihat kalau roda ini sudah bergerak, untuk berubah kok enggak. Jadi kalau penjualannya sudah bergerak, industri otomatis sudah bergerak. Pergerakan awal ini sangat menentukan. Mungkin ada penurunan tapi tidak signifikan," katanya, Sabtu (22/5).

Bebin bahkan optimis volume penjualan otomotif tahun ini akan mencapai level 800 ribu unit, lebih besar dari prediksi Gaikindo yang berada di level 750 ribu unit.

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menilai dampak kebijakan PPnBM terlihat dari lonjakan penjualan mobil sejak awal diskon PPnBM berlaku. “Bulan Maret saat awal diberlakukan sudah ada kenaikan 28,85 persen,” kata Menko Airlangga Airlangga saat halalbihalal media secara daring belum lama ini.

Untuk penjualan April, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan penjualan mobil melonjak 227 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Melihat dampak positif relaksasi pajak berupa diskon PPnBM dalam penjualan mobil, Menko Airlangga melanjutkan, pemerintah akan terus melanjutkan skema insentif tersebut sesuai skenario yang telah ditetapkan.

Pemerintah memberikan insentif pajak dengan diskon PPNBM 100 persen pada Maret–Mei 2021, diskon 50 persen pada Juni–Agustus 2021, dan diskon 25 persen pada September–Desember 2021 untuk mobil kategori sedang dan tipe 4x2 dengan kapasitas 1.500 cc. Sementara itu untuk mobil berkubikasi mesin 1.500 cc hingga 2.500 cc diberikan diskon PPnBM 50 persen sepanjang April–Agustus. Kemudian September–Desember, diskon dikurangi menjadi 25 persen.

Saat ini, ada 22 model berkapasitas maksimal 1.500 cc yang masuk daftar penerima insentif. Sedangkan mobil bermesin 1.500 cc - 2.500 cc ada sembilan model.

Model yang tidak menerima insentif ada yang berinisiatif memberikan subsidi seperti Mitsubishi Pajero dan Wuling Almaz. Pajero Sport diguyur beragam promo termasuk diskon sekitar Rp15 juta seperti diumumkan April lalu.

Untuk Wuling Almaz  diskonnya beragam.  Wuling Almaz Smart Enjoy 6MT 7 seater harga normalnya Rp269,8 juta dan harga diskonnya Rp257,3 juta. Kemudian, Wuling Almaz Smart Enjoy CVT 7 seater, Rp285,8 juta jadi Rp272,8 juta. Wuling Almaz Exclusive 5 seater dari Rp335,8 juta jadi Rp320,8 juta. Dan Wuling Almaz Exclusive 7 seater dari Rp345,8 juta jadi Rp330,8 juta.


 

317