Medan, Gatra.com - Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menyampaikan, setelah Provinsi DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat, kini Program Vaksin Bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menargetkan 5.000 orang/hari akan dilaksanakan di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). 

 

Arya berharap vaksinasi massal tersebut bisa mencapai target yang telah ditentukan. Vaksinasi itu nantinya akan difokuskan pada Lansia dan pelayan publik.Vaksinasi tersebut rencananya akan dilaksanakan sekitar dua bulan. "Kita akan membuat vaksinasi massal, untuk lokasinya masih sedang dicari, ada beberapa pilihan masukan yang disampaikan Pak Gubernur, yang pasti lokasinya akan dilakukan di Kota Medan," ujarnya, Jumat (28/5). 

 

"Rencana tersebut diungkapkan Staf Khusus Menteri BUMN Republik Indonesia, Arya Mahendra Sinulingga dan Walikota Medan Bobby Afif Nasution di Rumah Dinas Gubernur Sumut Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41 Medan. Ini salah satu upaya kita untuk melakukan percepatan vaksinasi di Sumut, dalam sehari akan ditargetkan sebanyak 5.000 orang yang akan divaksin," terangnya 

 

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi menyambut positif rencana Kementerian BUMN untuk menggelar vaksinasi massal di Sumut. Program Vaksin Bersama BUMN tersebut diharapkannya dapat meningkatkan percepatan vaksinasi di Sumut dalam upaya penanganan Covid-19.

 

"Agar lokasinya mudah dijangkau masyarakat, jangan buat jauh-jauh dari kota, kalau bisa lakukan saja di Lanud Soewondo atau di Lapangan Benteng Medan, karena kalau lokasinya jauh, malas nanti rakyat datang ke sana," ujarnya. 

 

Mantan ketua PSSI itu berharap dengan dilakukannya vaksinasi massal bersama Kementerian BUMN ini, akan meningkatkan percepatan angka vaksinasi nasional. "Semoga ini dapat mendorong para Lansia dan pelayan publik bisa dipercepat dalam melakukan penyuntikannya," harapnya.