Home Kesehatan Dinkes Cilacap Klaim Tak Ada Transmisi Lokal Varian India

Dinkes Cilacap Klaim Tak Ada Transmisi Lokal Varian India

Cilacap, Gatra.com – Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah mengklaim hingga saat ini tak ada transmisi lokal Covid-19 varian India B.1617.2 di Cilacap. Itu dibuktikan dengan keluarnya hasil tes Whole Genonme Sequencing (WGS) dari Laboratorium Mikrobiologi UGM.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Pramesti Griana Dewi mengatakan para tenaga kesehatan (nakes) RSUD Cilacap yang hasil tesnya sudah keluar bukan terpapar varian India, meski berinteraksi dengan 13 ABK Filipina yang terpapar Covid-19 varian India.

“Sudah ada berita dari Lab Microbiology UGM, hasil pemeriksaan genome squencing para nakes RSUD Cilacap yang diduga terpapar ABK Filipina bukan varian India melainkan varian lokal Indonesia,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, Pramesti Griana Dewi, Senin (31/5).

Karena itu, diyakini sejauh ini tidak ada transmisi lokal dari varian India yang menginfeksi para ABK tersebut. Namun begitu, Pramesti mengimbau agar masyarakat tetap harus waspada.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Cilacap, M Wijaya menambahkan, dari kesimpulan sementara, nakes lain RSUD Cilacap yang terpapar Covid-19 itu diduga juga bukan terpapar varian India. Sebab penularannya di waktu yang sama dan klaster yang sama. Namun begitu, Satgas Covid-19 masih menunggu hasil keseluruhan tes genome sequencing. Setelah itu, baru akan dilakukan tindak lanjut penanganan varian India.

“Iya, yang itu nakes RSUD. Kalau dari, dirandom, itu kan sama. Dari 32 ternyata yang 12 itu bukan varian India. Masih menunggu, masih menunggu yang lainnya,” dia menjelaskan.


 

1560