Home Gaya Hidup Forsekdesi Bantu dan Doakan Anggota Korban Kebakaran dengan Kerugian Rp6 Miliar

Forsekdesi Bantu dan Doakan Anggota Korban Kebakaran dengan Kerugian Rp6 Miliar

Kendal, Gatra.com- Forum Sekretaris Desa (Forsekdesi) Kendal memberikan bantuan kepada salah satu anggotanya yang mengalami kerugian ratusan juta akibat musibah kebakaran yang terjadi beberapa waktu lalu.

 

Bantuan dari Forsekdesi Kendal diberikan saat Ketua Forsekdesi Kendal Budi Ristanto menyambangi rumah korban di Dusun Krajan Timur RT 1 RW 1 Desa Kedungsuren Kecamatan Kaliwungu Kendal Jawa Tengah, Senin (26/7).

"Dari Forsekdesi Kendal mungkin tak banyak yang kami berikan, namun mudah-mudahan bantuan ini bisa meringankan beban rekan kami sesama Sekdes yang mengalami musibah kebakaran," kata Budi Ristanto.

Dalam kesempatan tersebut, Budi juga berharap agar korban kebakaran tetap sabar dan ikhlas dalam menghadapi cobaan yang dihadapinya. "Kita support dan kita doakan agar rekan kami ini kuat. Semua pasti ada hikmahnya," ungkapnya.

Sekdes Tunggulsari, Arif Setiawan yang turut dalam rombongan Forsekdesi mengatakan, semua Sekdes yang tergabung dalam Forsekdesi Kendal turut prihatin atas musibah yang menimpa rekan sesama sekdes yang menjabat di Desa Kedungsuren. "Kita semua sangat prihatin. Kita di Forsekdesi akhirnya patungan dengan sukarela untuk membantu meringankan beban rekan yang menjadi korban kebakaran," terang Arif.

Dikatakan, dari seluruh sumbangan yang dikumpulkan setidaknya terkumpul uang sebesar Rp 21 juta. "Semua uang yang terkumpul dari kami lalu diserahkan ketua kepada korban," ungkapnya.

Sementara itu, Puput Anggraini selaku korban kebakaran yang menjabat sebagai Sekdes Kedungsuren mengaku bersyukur atas kepedulian rekan-rekannya sesama sekdes yang telah peduli terhadap nasib yang menimpanya. "Saya sangat bersyukur dengan kepedulian teman-teman sekdes di Forsekdesi Kendal. Bantuan ini sangat membantu bagi kami sekeluarga," ucapnya.

Dia menuturkan, kejadian kebakaran yang dialaminya menyebabkan rumah dan toko miliknya ludes terbakar. Kebakaran tersebut disebabkan dari percikan api yang disebabkan meledaknya spedometer. Percikan api kemudian menyambar mobil miliknya yang diparkir di garasi depan rumah.

Mobil Miragge berwarna putih tahun 2016 habis dilalap api. Tak hanya itu, kobaran api yang dengan cepatnya membesar menyebabkan beberapa benda berharga yang dimiliki, seperti sembako, sparepart motor, cat dan material lain yang ada di toko juga turut habis terbakar. "Uang tunai sebesar Rp110 juta dan 300 buah kartu tani juga habis terbakar," tuturnya dengan sedih. Diperkirakan, akibat musibah kebakaran yang dialaminya menyebabkan kerugian mencapai Rp6 miliar.

1117