Reggio Emilia, Gatra.com – Timnas Italia kembali tampil impresif. Sebanyak lima gol mereka gelontorkan ke gawang Lithuania dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa di Grup C, di Mapei Stadium, Kamis (9/9) dini hari WIB.
Selain ganas, pasukan Roberto Mancini ini juga mencetak sejarah sebagai tim terlama yang tidak pernah menelan kekalahan. Gli Azzurri mencatatkan 37 laga berturut-turut tanpa kekalahan. Mereka mengukir 28 kemenangan dan 9 hasil imbang.
Melawan Lithuania, Italia mencoba menunjukkan status mereka sebagai tim terbaik di Eropa. Sebelumnya hanya bisa bermain imbang 1-1 saat melawan Bulgaria, dan 0-0 saat bertemu Swiss. Juara Piala Eropa 2020 ini langsung tampil menekan sejak awal laga. Moise Kean pun langsung membawa Italia di menit ke-11.
Tiga menit berselang, Italia mampu menggandakan keunggulan. Pemain lawan, Edgaras Utkus melakukan gol bunuh diri. Unggul dua gol, Italia tidak mengendurkan tekanan. Pada menit ke-24, Giacomo Raspadori mencatatkan namanya di papan skor, membawa Italia unggul 3-0.
Moise Kean kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-29. Memanfaatkan umpan Federico Bernardeschi, Kean membobol gawang lawan yang dikawal Ernestas Setkus. Skor 4-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Mancini mulai melakukan sejumlah spekulasi. Salah satunya memasukkan kiper Salvatore Sirigu untuk menggantikan penjawa gawang utama, Gianluigi Donnarumma. Mancini juga memasukkan Davide Calabria untuk menggantikan Cristiano Biraghi.
Namun Italia masih masih mampu tampil menyerang. Giovanni Di Lorenzo akhirnya turut mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-54, usai memaksimalkan umpan Federico Bernardeschi.
Unggul 5 gol, Mancini kembali berkreasi dengan memasukkan sejumlah pemain mudanya. Salah satunya memainkan Gianluca Scamacca untuk menggantikan Federico Bernardeschi. Namun hingga laga berakhir, skor tetap bertahan 5-0.
Kemenangan ini membuat Italia masih memimpin klasemen Grup C. Italia mengemas 14 poin, unggul 7 angka dari Swiss yang mengumpulkan 8 poin.
