Home Politik TNI-Polri Bombardir Markas TPNPB OPM di Kiwirok Pegunungan Bintang

TNI-Polri Bombardir Markas TPNPB OPM di Kiwirok Pegunungan Bintang

Pegunungan Bintang, Gatra.com- Jaringan internet menghilang di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, akhir-akhir ini. "Maaf, info sudah dua minggu lebih jaringan internet hilang. Dan baru muncul malam ini tanggal 20 Oktober 2021, tapi jaringan internet belum stabil artinya still play up," kata juru bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom.

Aktifnya kembali internet dimanfaatkan kelompok yang menamakan diri Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) untuk merilis kondisi teranyar di Pegunungan Bintang. Mereka mengklaim TNI-Polri kembali meluncurkan bom mortir ke markas TPNPB-OPM di Kiwi dan pemukiman penduduk. "TNI Polri telah kembali melakukan serangan udara dengan menggunakan bom mortir (mortat boms)," kata Sebby.

Penyerangan tanggal 20 Oktober 2021, TNI-Polri menggunakan helikopter di Kiwirok, pada pukul 8:30 di kampung pemas. "Beberapa bom roket yang ditembakan belum berhasil meledak," katanya. 

"Harap pemerintah Indonesia untuk hentikan serangan bom di pemukiman warga," kata Sebby. Menurut Sebby, TNI-Polri juga menggunakan pesawat tanpa awak. "Pesawat itu di kendalikan dengan remote dari pos Koramil Kiwirok," katanya. Tentunya klaim dari pihak TPNPB-OPM ini sulit dikonfirmasi kebenarannya di lapangan.

51400