Home Milenial UIN Raden Fatah Siap Gelar PWN PTK XV November Ini

UIN Raden Fatah Siap Gelar PWN PTK XV November Ini

Palembang, Gatra.com- Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Prof Nyayu Khodijah SAg MSi optimis Perkemahan Wirakarya Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan XV dapat digelar pada tanggal 9-14 November 2021 mendatang di Bumi Perkemahan Jakabaring Sport City Palembang Sumatera Selatan.

Sempat beberapa kali ditunda, kegiatan yang menjadi agenda rutin dua tahunan Kementerian Agama Republik Indonesia ini akhirnya akan dilaksanakan dengan melihat kondisi saat ini yang relatif aman untuk melaksanakan kegiatan tersebut.

"Ada beberapa hal yang menjadi indikator kegiatan ini dapat berjalan. Pertama, menurunnya kasus covid di seluruh Indonesia, terutama di Kota Palembang," kata Prof Nyayu dalama keterangan tertulisnya, Senin (25/10).

Kedua, lanjut dia, Kota Palembang juga sudah masuk dalam zona hijau. "Ketiga, dalam pelaksanaannya nanti akan menggunakan protokol kesehatan yang sangat ketat" jelas Rektor Perempuan Pertama di UIN Raden Fatah Palembang ini.

Sebelumnya, diinformasikan bahwa kegiatan ini seharusnya dilaksanakan pada tahun 2020 lalu. Namun dikarenakan kondisi pandemi Covid-19 dan belum melandainya kasus terkonfirmasi positif, maka kegiatan ini ditunda dan dijadwalkan pada bulan Agustus tahun ini.

Ajang yang akan diikuti oleh anggota Pramuka Perguruan Tinggi Keagamaan se-Indonesia ini akan menjalankan protokol kesehatan ketat, mulai dari persyaratan peserta yang wajib sudah Vaksin dosis 2. Dilakukan Swab antigen per dua hari selama kegiatan, dimulai sejak kedatangan serta setiap hari selama kegiatan akan dilakukan  penyemprotan disinfektan di lokasi kegiatan.

"Sesuai dengan arahan Bapak Menteri Agama RI, kegiatan PWN PTK XV yang akan kita selenggarakan ini harus dilakukan persiapan yang sangat matang, terutama mengenai mitigasi Covid-19. untuk itu, kami sebagai tuan rumah sudah mempersiapkan diri untuk menyambut kontingen dari seluruh Indonesia, dan kita berharap kegiatan ini dapat berlangsung sesuai dengan rencana yang telah disusun," papar prof Nyayu.

254