Pekanbaru,Gatra.com- Ratusan orang yang tergabung dalam kelompok Tanjak mendeklarasikan diri sebagai tim relawan Anies Baswedan Presiden Republik Indonesia 2024 di Provinsi Riau, Rabu (3/11).
Inisiator relawan Tanjak, Eddy Akhmad RM, mengungkapkan pihaknya menilai
menilai Anies Baswedan sosok pemimpin masa depan yang ideal bagi Indonesia. Selain cerdas dan berwawasan luas, Anies dinilai sebagai individu yang amanah dan merakyat serta berkomitmen pada janji-janji politiknya.
"Pak Anies sejalan antara kata dan perbuatannya, segaris antara janji dan kebijakannya,'' sebut Eddy di sela-sela acara deklarasi yang digelar di salah satu cafe di Kota Pekanbaru.
Mantan anggota DPRD Riau 2004-2009 ini mencontohkan kinerja Anies saat menjadi Gubernur DKI. Dimana Anies mewujudkan 70 persen janji politiknya
Sebagai Gubernur DKI, Pak Anies mampu menciptakan kolaborasi dalam menjalankan program pembangunan. Kolaborasi itu tidak saja antara pimpinan dan bawahan, antara institusi dan lembaga yang berada di DKI, Pak Anies juga berhasil membangun kolaborasi dengan rakyat dan menjadikan rakyat bahagian dalam setiap kebijakan,"urainnya.
Lebih lanjut Eddy Akhmad RM, menilai Anies Baswedan berhasil membangun kolaborasi dengan pemerintah daerah lainnya seperti NTT dalam pengadaan daging sapi lokal. Pun begitu dengan Jawa Timur, Jawa Barat dan Gorontalo dalam kerjasama pengadaan pangan.
"Sehingga Pak Anies itu bukan saja disebut sebagai Gubernur Jakarta, melainkan Gubernur Indonesia bahkan Gubernur Rasa Presiden. Lalu dapat dibayangkan nggak jika Pak Anies benar-benar jadi Presiden?" Tanya Eddy Akhmad Rm yang menyakini Anies menang jadi Presiden."
Pendekatan kolaboratif itu, dinilai Tanjak dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Jakarta, bahkan petani dan peternak dari daerah-daerah diuntungkan karena produknya dibeli dengan harga yang baik.
"Warga Jakarta terpenuhi kebutuhan pokoknya tanpa harus impor dari luar negeri dan petani dan peternak daerah pun diuntungkan,"tukas Eddy RM sapaan akrab Eddy Akhmad RM. Adapun Tanjak merupakan penutup kepala tradisional khas Melayu di Provinsi Riau.
