Banyumas, Gatra.com– Pohon beringin berukuran besar yang diperkirakan berusia lebih dari 100 tahun (seabad) tumbang menimpa garasi mobil milik Waliyono, di Dusun Nguwok RT 2 RW 15 Desa Bowongso Kecamatan Kalikajar. Akibatnya, mobil yang berada di dalam garasi turus rusak.
“Korban materi berupa bangunan garasi beserta mobil pickup dengan nomor polisi AB 1374 IN yang diperkirakan kerusakannya senilai sekitar Rp40 juta,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo, Bambang Triyono, dalam keterangannya, Rabu (10/11).
Dia mengaku langsung mengirimkan tim untuk asessmen lokasi kejadian serta mengajak warga setempat bergotong royong mengevakuasi pohon berdiameter cukup besar tersebut.
“Untuk tindak lanjut selain langsung asessmen ke lokasi dan bergotong royong dengan warga setempat, kami juga telah menindaklanjuti dengan laporan langsung kepada Bupati, Wakil Bupati dan Sekda untuk mendapatkan arahan lebih lanjut,” ujar dia, dalam keterangannya, Rabu (10/11).
Hasil assesmen lapangan, diduga penyebab tumbangnya pohon tua itu karena adanya pelapukan pada batang maupun rantingnya. Selain itu, selama berhari-hari Wonosobo diguyur hujan sehingga beban menjadi tambah berat.
Bambang menegaskan, mengingat kondisi cuaca di seluruh Kabupaten Wonosobo saat ini masih rawan dengan angin kencang maupun hujan dalam intensitas sedang dan tinggi, BPBD menyiagakan personel serta berkoordinasi dengan unsur relawan siaga bencana maupun pihak-pihak lain terkait.
“Langkah antisipatif terus kami kedepankan demi mengurangi dampak dari kejadian bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi, mengingat seluruh wilayah di Kabupaten Wonosobo memang masuk dalam kategori rawan bencana,” tandasnya.
Kepada warga masyarakat, Bambang juga mengaku terus menyampaikan pesan dan imbauan melalui berbagai media agar senantiasa waspada dengan situasi dan kondisi di lingkungan masing-masing.
“Kenali dan cegah sedini mungkin potensi-potensi bencana, agar kita semua semoga terhindar dari dampak buruk bencana apapun, dan saya tegaskan bahwa kami di BPBD siap siaga 24 Jam penuh menerima laporan warga masyarakat terkait adanya potensi maupun kejadian bencana,” tegasnya.
