Home Ekonomi Menko Airlangga: Bulan Fintech Nasional 2021 Hadirkan Ide dan Inovasi

Menko Airlangga: Bulan Fintech Nasional 2021 Hadirkan Ide dan Inovasi

Jakarta, Gatra.com – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, memandang bahwa Bulan Fintech Nasional (BFN) yang diselenggarakan pada 11 November-12 Desember 2021 mampu memunculkan gagasan-gagasan baru.

“Saya berkeyakinan bahwa Bulan Fintech Nasional 2021 dan The Third Indonesia Fintech Summit akan mampu menghadirkan beragam ide dan inovasi guna mengangkat layanan teknologi finansial yang lebih maju, terutama post-pandemic Covid 19,” uajr Airlangga dalam sebuah video dalam webinar yang digelar oleh OJK pada Kamis, (11/11).

Didukung membaiknya situasi pandemi Covid-19, kata Airlangga, sektor ekonomi nasional pun berada dalam tren positif. Di Q3 tahun 2021 di mana PPKM diberlakukan. Ia menyebut bahwa sektor ekonomi nasional tetap tumbuh di angka 3,51%.

Airlangga juga menekankan bahwa pandemi Covid-19 mengubah perilaku masyarakat, seperti perubahan perilaku analog menjadi digital. Iia memandang bahwa ekonomi digital telah menjadi kekuatan baru di sektor ekonomi nasional pasca-pandemi.

“Apalagi kita menjadi yang tertinggi di Asean dengan pertumbuhan sebesar 11% compounded annual growth rate dan kita adalah market yang 44% di Asean dan dengan penduduk yang besar, dan sebagian besar di tingkat produktif, tingkat penetrasi internetnya mencapai 76,8%,” ujar Airlangga.

Menurut Airlangga, teknologi mutakhir seperti jaringan 5G, Internet of Things (IOT), blockchain, hingga kecerdasan buatan (artificial intelligence) berperan sebagai pendorong ekosistem digital.

Beberapa upaya digitalisasi pendorong ekosistem digital yang hadir selama pandemi Covid-19 adalah sektor internet banking, uang elektronik, dan berbagai bentuk optimalisasi pembayaran.


Menurut Airlangga, kehadiran bentuk-bentuk ini mampu meningkatkan kontribusi ekonomi digital, termasuk di sektor inklusi finansial, yang diharapkan bisa mencapai angka US$124 miliar pada tahun 2025.

“Pengembangan ekonomi digital diharapkan bisa membuat berbagai terobosan dan inovasi agar bisa mampu mengakses seluruh sektor keuangan, poerekonomian, dan sektor yang digeluti oleh masyarakat,” kata Airlangga.

94