Kudus, Gatra.com - Puluhan rumah di Desa Jojo, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah terdampak banjir. Imbas dari curah hujan yang cukup tinggi di Kabupaten berjulukKota Kretek, beberapa hari belakangan. Jalan alternatif Pati - Kudus juga tersendat akibat genangan air. 

Jayus, warga setempat mengatakan, banjir mulai merangsek permukiman warga pada Rabu (17/11) malam. Dengan ketinggian 30-40 sentimeter. 

"Banjir mulai datang itu tadi malam, air masuk ke dalam rumah sekitar 30-40 sentimeter," ujarnya, Kamis (18/11). 

Ia menyebut, banjir diakibatkan intensitas hujan yang cukup tinggi pada tahun ini. Imbasnya, sungai turut Desa Jojo meluap dan air limpasan merangsek ke permukiman. 

"Ini diakibatkan hujan kemarin sore sampai semalam. Sudah biasa banjir seperti ini, setiap tahunnya," jelasnya. 

Jayus menyebut, banjir dengan ketinggian itu belum seberapa jika dibandingkan banjir pada tahun lalu. 

"Sementara kita bertahan dulu. Kalau kita mengungsi terus barang-barang di dalam rumah, gimana. Bertahan dulu, sambil melihat keadaan," ungkapnya. 

Tidak hanya menggenangi rumah-rumah warga, banjir juga menggenangi jalan alternatif Pati – Kudus, sehingga menyebabkan aktivitas warga terganggu.