Home Kebencanaan Terpeleset dan Hanyut 5 Kilometer, Mbah Atmo Ditemukan Mengapung

Terpeleset dan Hanyut 5 Kilometer, Mbah Atmo Ditemukan Mengapung

Sukoharjo, Gatra.com- Pencarian Tim SAR gabungan terhadap kakek berusia 83 tahun, Atmo Wiyono, yang terseret arus Kali Buntung Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, membuahkan hasil. Atmo Wiyono ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Jum'at (19/11).

Gohan Wijayana Rescuer Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Pos SAR Surakarta saat dihubungi Gatra.com mengatakan, korban ditemukan oleh tim sekitar pukul 09.40 WIB. Jarak lokasi penemuan mayat dengan tempat korban tenggelam ke Kali Buntung sekitar lima kilometer, tepatnya di bawah Jembatan Cendini yang berada di Desa Lengking, Kecamatan Bulu. 

"Waktu ditemukan sudah meninggal posisi mengapung. Jadi di Jembatan Cendini itu ada bongkahan rumpun bambu mulai dibersihkan, dan ternyata korban berada di titik itu," katanya. 

Setelah berhasil dievakuasi, jenazah tidak dibawa ke rumah sakit melainkan langsung dibawa ke rumah duka untuk proses pemakaman. Hal tersebut atas permintaan dari pihak keluarga. "Pihak keluarga menerima dan langsung meminta untuk dibawa ke rumah duka," ujarnya.

Diduga korban terpeleset karena ditemukan jejak kaki terpeleset di sekitar lokasi. Selain itu juga ditemukan tongkat milik korban yang digunakan dalam kesehariannya. "Di lokasi ditemukan bekas tanah yang longsor ke dalam kali," ucapnya.

Sebagai informasi, Kakek Atmo Wiyono warga Desa Ngasinan, Kecamatan Bulu, dilaporkan tenggelam dan terseret arus Kali Buntung pada Kamis (18/11) dini hari. Dimana menurut anak korban, Joko, ayahnya diketahui tidak berada di rumah sekitar pukul 04.30 WIB. Namun dia melihat pintu rumah terbuka pada Kamis dini hari.

Mendapati ayahnya tidak ada dirumah, ia langsung mencari di sekitar rumah. Bahkan, para tetangga juga ikut mencari keberadaan Atmo hingga ke pinggir sungai yang berada tak jauh dari rumahnya. 

Atas kejadian itu, ia langsung melapor ke Polsek Bulu dan diteruskan ke SAR Sukoharjo. Proses pencarian Tim gabungan mulai dilakukan pukul 09.00 WIB dengan melibatkan ratusan personel.

4167