Tegal, Gatra.com - Pemberian vaksin dosis ketiga atau booster mulai dilakukan hari ini, Rabu (12/1). Di Kota Tegal, Jawa Tengah, Dinas Kesehatan baru mau meminta pasokan vaksin yang akan digunakan.

Kepala Dinas Kesehatan Sri Primawati Indraswari mengatakan, pemberian vaksin booster terkait dengan jenis vaksin yang disuntikan, sehingga perlu petunjuk teknis dalam pelaksanaannya.

"Kalau dosis pertama dan kedua sinovac maka boosternya bisa pakai pfizer. Kalau sebelumnya pakai astrazeneca, boosternya pakai moderna. Kita belum dapat vaksinnya, baru mau minta," ujar Prima, Rabu (12/1).

Menurut Prima, pihaknya baru melakukan persiapan pemberian vaksin booster. Hal ini juga sekaligus menunggu pengiriman vaksin dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

"Masih persiapan dan minta logistiknya ke provinsi karena yang booster, logistiknya berbeda dengan vaksin dosis satu dan dua," kata dia.

Adapun jumlah sasaran yang akan disuntik booster, Prima mengatakan masih dilakukan pendataan sehingga belum bisa memastikan jumlahnya.

Menurutnya, pemberian vaksin booster harus berjarak minimal enam bulan dari penyuntikan dosis kedua, terutama untuk sasaran lansia.

"Lagi kita lihat berapa jumlahnya yang sudah enam bulan jaraknya. Harapannya semakin cepat semakin baik. Namun ini terkait logistik. Tidak bisa sembarangan main suntik," ujarnya.

Diketahui, Presiden Joko Widodo memastikan vaksinasi booster dimulai 12 Januari. Pemerintah memprioritaskan lansia dan kelompok rentan dalam pemberian vaksin dosis ketiga itu.