Home Kesehatan Covid-19 Kembali Mewabah di Yogya: Nyaris 1500 Kasus & Seribu Terduga Omicron, Lima Meninggal

Covid-19 Kembali Mewabah di Yogya: Nyaris 1500 Kasus & Seribu Terduga Omicron, Lima Meninggal

Yogyakarta, Gatra.com - Kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta terus melejit bahkan mencapai jumlah tertinggi, Rabu (16/1). Tercatat nyaris 1500 kasus ditemukan dalam 24 jam, dengan hampir 1000 terduga Omicron, dan terdapat lima kematian.

Kepala Bagian Humas DIY Ditya Nanaryo Aji menjelaskan situasi Covid-19 di DIY pada 16 Februari 2022 dengan penambahan 1.476 kasus. "Total kasus terkonfirmasi sepanjang pandemi menjadi 166.598 kasus," ujarnya.

Adapun dari jumlah itu bertambah 179 penderita yang sembuh, sehingga total ada 152.669 kasus sembuh.

"Penambahan kasus meninggal sebanyak lima kasus, sehingga total kasus meninggal menjadi 5297 kasus," imbuhnya.

Saat ini DIY mencatat adanya 8.632 kasus aktif. "Positivity rate harian per 16 Februari 2022 adalah 11,58 persen," katanya.

Untuk tiap wilayah di DIY, kasus Covid-19 juga melonjak, yakni Kota Yogyakarta 319 kasus, Kabupaten Bantul 372 kasus, Kulonprogo 138 kasus, Gunungkidul 106 kasus, dan yang konsisten sebagai yang tertinggi, Sleman dengan 541 kasus dalam satu hari.

Dari lima kematian karena Covid-19 tersebut, empat adalah warga Sleman dan satu orang dari Bantul.

Hingga 15 Februari 2022, hasil tes S-Gene Test Failure (SGTF) juga menunjukkan tingginya temuan terduga atau probabel varian Omicron.

Dari jumlah yang diperiksa 1.085 sampel, probable Omicron mencapai 972 sampel," kata Ditya.

Untuk memastikan varian Omicron, sampel probabel harus dites lewat whole genome sequencing (WGS). Terakhir, pada pekan lalu, Pemda DIY baru mengumumkan adanya 73 sampel varian Omicron.

1479