Home Regional Harga LPG Nonsubsidi Naik, Permintaan LPG 3 Kg di Tegal Masih Normal

Harga LPG Nonsubsidi Naik, Permintaan LPG 3 Kg di Tegal Masih Normal

Tegal, Gatra.com- Pemerintah melalui Pertamina Patra Niaga menaikan harga LPG nonsubsidi. Kenaikan ini belum membuat permintaan LPG subsidi di Kota Tegal, Jawa Tengah melonjak.

Area Manager Communication, Relation & CSR Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho mengatakan, penyaluran LPG 3 kg di Kota Tegal tidak ada perbedaan signifikan pasca adanya kenaikan harga LPG non subsidi.

Pada Januari, realisasi penyaluran harian LPG 3 kg sebesar 34,47 metric ton per hari. Sedangan pada Februari sebesar 34,5 metric ton per hari.

"Angka tersebut tidak jauh berbeda dengan angka penyaluran LPG 3 kg di Kota Tegal pada Oktober dan November 2021 sebesar masing-masing 34,47 metric ton per hari dan Desember 2021 sebesar 35,65 metric ton per hari," ujar Brasto kepada Gatra.com, Selasa (1/3).

Terkait antisipasi adanya lonjakan permintaan LPG 3 kg karena adanya kenaikan harga LPG nonsubsidi, Brasto mengimbau masyarakat yang mampu dan pelaku usaha di atas usaha mikro agar menggunakan LPG nonsubsidi.

Pertamina Patra Niaga, kata dia, mengapresiasi pengawasan penggunaan LPG subsidi yang selama ini sudah dilakukan pemerintah daerah. "Secara prinsip, LPG 3 kg hanya diperuntukkan bagi masyarakat tidak mampu dan usaha mikro," tandasnya.

Seperti diketahui, pemerintah melalui Pertamina Patra Niaga resmi menaikan harga LPG nonsubsidi yakni LPG 12 kg dan LPG 5,5 kg secara bertahap mulai awal tahun. Penyesuaian harga ini dilakukan mengikuti perkembangan industri minyak dan gas.

 

1027