Jayapura, Gatra.com- Kelompok separatis Papua yang menjuluki dirinya Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) kembali menebar maut. Setelah menembak mati 8 pegawai PT Palapa Ring Timur Telematika (PTT), kini mereka menembak seorang tukang bangunan. Sebagaimana 8 karyawan PTT yang diklaim sebagai anggota TNI, tukang bangunan itu juga dianggap sebagai tentara yang menyamar.

"Manajemen markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM telah terima laporan resmi dari Intan Jaya bahwa pasukan TPNPB di bawah komando Komandan Operasi TPNPB Kodap 8 Intan Jaya, Undius Kogeya berhasil tembak seorang anggota TNI yang selama ini menyamar sebagai tukang bangunan," kata Jubir TPNPB OPM, Sebby Sambom, 09/03

"Dan TPNPB Kodap 8 Intan Jaya Dibawah Pimpinan Undius Kogeya mengatakan bahwa mereka bertanggungjawab atas penembakan ini," katanya.

Penembakan terjadi pada Selasa (08/03) pukul: 11:00 WIT. di  Kampung Bilogae, Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua. "Saya menegaskan kepada pemerintah Indonesia dan para penjabat di Kabupaten Intan Jaya bahwa jangan coba-coba bahwa PT atau proyek apapun dan pembangunan lain demi kepentingan pribadi Anda,"  kata Undius Kogeya dalam laporannya.

Undius bertekad akan terus berperang seumur hidup. "Selama saya hidup, saya akan perang dan perang terus sampai Papua merdeka penuh," tegas Undius Kogeya.