Home Regional Layanan Booster, Pemudik Diarahkan ke Puskesmas di Perbatasan

Layanan Booster, Pemudik Diarahkan ke Puskesmas di Perbatasan

Karanganyar, Gatra.com - Pemudik yang belum vaksin booster atau dosis III diarahkan ke puskesmas terdekat posko pemeriksaan, untuk mendapatkan layanan vaksinasi. Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) menyiapkan satgas vaksinasi di Puskesmas wilayah perbatasan.

“Kita enggak buka layanan vaksinasi booster di posko pemeriksaan. Namun tetap menyiagakan petugas vaksinasi di puskesmas terdekat posko. Misalnya kalau di perbatasan dengan Jatim, disiapkan di Puskesmas Tawangmangu. Lalu di Puskesmas Colomadu 1 dan Colomadu 2 untuk wilayah perbatasan dengan Boyolali dan Sukoharjo. Juga di Puskesmas Kebakkramat yang terdekat exit tol,” kata Kepala DKK Karanganyar, Purwati kepada Gatra.com, Selasa (29/3).

Diketahui, pemerintah membolehkan mudik Lebaran Idulfitri 1443 Hijriah/2022 setelah dua tahun sebelumnya mudik, lantaran kondisi Indonesia masih berada dalam pandemi virus corona. Namun, pemerintah tetap mewajibkan sejumlah syarat yang harus dipatuhi masyarakat sebelum bisa bepergian mudik. 

Salah satu syaratnya yakni mewajibkan para pemudik merampungkan dua dosis vaksin Covid-19 dan booster. Bagi pemudik yang sudah menerima vaksin virus corona booster, maka tidak perlu melampirkan hasil negatif pemeriksaan Covid-19 saat melakukan perjalanan mudik.

Purwati mengatakan, tes PCR untuk keperluan bepergian termasuk keperluan yang ditanggung mandiri. Itu di luar tes PCR untuk keperluan tracing.

“Sebaiknya menyiapkan jika ingin mudik terkait tes PCR. Enggak harus PCR saat sudah menerima booster,” katanya.

Terkait vaksinasi booster, Purwati menyebut pelaksanaannya tergantung ketersediaan logistik. Ia mengakui progesnya tak sebagus dosis I dan dosis II. Di semua sasaran meliputi remaja, anak dan umum, dosis III diikuti sebanyak 87.687 jiwa per Senin (29/3). Sedangkan dosis II sudah mencapai 88,67 persen (72.557 jiwa) pada sasaran anak, 94,63 persen (79.245 jiwa) dan 76,03 persen (370.987 jiwa).

Purwati mengatakan, pihaknya masih berkoordinasi dengan lintas sektoral terkait teknis antisipasi penyebaran Covid-19 di momentum mudik lebaran. Mengenai layanan vaksinasi booster bagi pemudik, Puskesmas pun bergantung kontinuitas pengiriman logistik dari Pemprov Jateng.

“Yang masih memiliki booster moderna saat ini justru di Kodim dan Polres. Kami sudah menipis. Segera kita minta tambahan ke Pemprov,” katanya.

Meski nantinya pemudik mengantongi surat jalan lengkap, ia meminta mereka tetap patuh prokes. Menurutnya, penyebaran virus ditentukan perilaku masyarakat.

“Tetap jaga prokes. Vaksin sampai booster itu ikhtiyar,” katanya.

1126