Home Regional Sapu Bersih Lubang Jalan Ditarget Rampung Sebelum Lebaran

Sapu Bersih Lubang Jalan Ditarget Rampung Sebelum Lebaran

Karanganyar, Gatra.com - Penambalan lubang di jalan milik Pemerintah Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah dikebut. Pengerjaan lelang perbaikan jalan yang diprioritaskan di jalur mudik ini diupayakan selesai sebelum lebaran.

Hal itu disampaikan Kabid Bina Marga DPUPR Karanganyar, Margono kepada wartawan di Karanganyar, Selasa (29/3). Ia mengakui terdapat kerusakan di banyak ruas jalan, terutama di jalur pariwisata seperti Ngargoyoso. Jalan berlubang juga terdeteksi di Colomadu yang merupakan wilayah perbatasan.

“UPT DPU di 17 kecamatan terus melakukan penambalan jalan berlubang. Apalagi dikejar momentum mudik lebaran. Lubang-lubang yang bisa dilakukan penambalan, langsung dikerjakan di jalur mudik yang berstatus jalan kabupaten,” kata Margono.

Di tahun ini bakal dilelang pengerjaan rehab jalan bersumber Dana Alokasi Khusus (DAK) di enam ruas. Biaya yang dibutuhkan Rp30 miliar. Namun hanya dua ruas saja yang kemungkinan bisa dirampungkan sebelum lebaran. Yakni ruas Grompol-Jambangan dengan pagu anggaran Rp5,788 miliar dan Dungdowo-Pulosasi Kebakkramat dengan pagu Rp2,75 miliar.

“Grompol-Jambangan masuk verifikasi dokumen lelang. Kemungkinan dilaksanakan 15 hari lagi. Sedangkan Dungdowo-Pulosasi sudah dikerjakan dan kini memasuki masa sanggah. Lalu empat ruas lainnya kemungkinan butuh waktu untuk memulai lelangnya,” ujarnya.

Di luar proyek besar, ia mengupayakan normalisasi jalan melalui penambalan. Seluruh kegiatan itu diupayakan pula tidak sampai menutup ruas, terutama di momentum mudik lebaran.

Ia juga mengatakan, kendala cuaca paling menghambat progresnya.

“Masalahnya kalau sudah ditambal, lalu hujan. Pasti mudah pecah lagi aspalnya. Musim penghujan cukup menghambat,” ungkapnya.

Sementara itu, Polres Karanganyar menandai lubang-lubang jalan di ruas sepanjang Jasikmadu-Kebakkramat dengan cat semprot. Kerusakan jalan terdeteksi dari lampu merah depan Koramil Tasikmadu hingga Desa Brujul. Di sepanjang jalan tersebut banyak ditemui lubang, ada dengan berbagai ukuran. Kondisi ini membuat pengguna jalan harus berhati-hati agar tidak terperosok ke dalamnya.

Kasatlantas AKP Sarwoko mengatakan, dengan menandai sekitar lubang tersebut pengguna jalan bisa lebih waspada. Sehingga diharapkan tidak terjadi kecelakaan lalu lintas akibat terperosok lubang.

“Penandaan jalan berlubang ini adalah upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Karanganyar,” ujarnya.

Selain menandai jalan berlubang, petugas juga memasang stiker pemantul cahaya di sekitar flyover (jalan layang) Palur, Kecamatan Jaten.

“Tujuannya agar kelihatan di malam hari dan mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas,” imbuh Sarwoko.

1476