Home Ekonomi Masyarakat Harus Bijak Manfaatkan Uang THR

Masyarakat Harus Bijak Manfaatkan Uang THR

Jakarta, Gatra.com – Pengusaha harus membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) 1443 Hijriah kepada pegawai atau buruh paling lambat H-7 Idulfitri atau Lebaran. Head of Advisory & Investment Connoisseur Moduit, Manuel Adhy Purwanto, mengatakan, masyarakat khususnya pegawai atau buruh harus membuat perencanaan dan pengelolaan keuangan dalam menggunakan THR.

“Perencanaan dan pengelolaan keuangan menjadi sangat penting, agar THR benar-benar dapat bermanfaat dengan optimal,” katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (13/4).

Menurut Manuel, perencanaan dalam anggaran kas, skala prioritas, dan membagi pengeluaran dalam persentase tertentu menjadi faktor penting dalam kesuksesan pengelolaan THR.

Ia menyampaikan imbauan tersebut karena masyarakat tidak jarang kurang mampu mengelola THR maupun bonus tahunan secara baik. Kadang masyarakat banyak yang tiba-tiba menjadi lebih boros setelah menerima THR.

Terlebih, kata Manuel, budaya menyambut Lebaran biasanya merogoh kocek yang cukup dalam, dimulai dari membeli pakaian baru, biaya konsumsi, kiriman parsel, hingga berbagi angpao. Ada juga yang menggunakan THR untuk membayar utang dan biasanya tidak banyak yang menggunakan THR untuk kegiatan menabung dan investasi. 

Sebagai ilustrasi, ujar Manuel, Anda bisa menggunakan 30% dari THR untuk membayar kewajiban dan maksimal 30% untuk berbelanja kebutuhan Lebaran. Lalu alokasikan sebanyak 20% untuk dana darurat untuk pengeluaran tak terduga sehingga tidak mengganggu cashflow bulanan Anda.

“Sedangkan 20% lainnya dialokasikan untuk investasi agar untuk kebutuhan keuangan kita di masa depan,” katanya.

Salah satu cara yang cukup mudah untuk mencapai tujuan keuangan di masa depan, adalah dengan investasi Reksa Dana. Dana investasi yang disetorkan akan dikelola oleh Manajer Investasi ke dalam aset-aset keuangan, seperti saham, obligasi, dan pasar uang.

Untuk tujuan keuangan jangka pendek dan menegah, bisa memilih Reksa Dana pasar uang dan pendapatan tetap. Sementara untuk tujuan jangka panjang, investasi Reksa Dana campuran dan saham bisa menjadi pilihan. Namun tetap sesuaikan dengan profil risiko masing-masing.

“Membeli Reksa Dana dapat dilakukan secara mudah melalui platform digital seperti Moduit yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” katanya.

68