Sukoharjo, Gatra.com - Seorang pedagang daging di Pasar Kartasura mendapat teguran dari tim kesehatan Dinas Pertanian dan Perikanan (Dispertan) Kabupaten Sukoharjo. Dia kedapatan menjual daging berkadar air tinggi.

Kepala Dispertan Kabupaten Sukoharjo, Bagas Windaryatno mengatakan, secara umum kondisi daging sapi hasil monitoring di tiga pasar tradisional baik. Tiga pasar tersebut yakni Pasar Kartasura, Pasar Bekonang dan Pasar Ir Soekarno.

"Dari hasil pantauan secara umum baik, namun ada satu pedagang yang menjual daging kualitasnya kurang baik, kadar air berlebihan," katanya, Kamis (21/4).

Pedagang yang menjual daging sapi tersebut untuk sementara hanya diperingatkan dan dibina. Hal ini bermaksud agar menjual daging yang berkualitas baik. 

Selain itu, Bagas juga meminta agar daging tersebut dipisahkan dan tidak digelar di meja dagangan. 

"Kita minta untuk menjual daging yang berkualitas, karena kita indikasikan secara pemotongan tidak sehat atau bisa disebut digelonggong," ucapnya. 

Bagas menambahkan, operasi kali ini untuk mengawasi para pedagang daging, agar tidak menjajakan daging tak layak konsumsi seperti daging gelonggong atau daging rusak. Adapun operasi tersebut dilaksanakan untuk melindungi konsumen dan mengantisipasi pedagang nakal saat Ramadan dan menjelang Idulfitri.

"Harga daging juga masih normal, ada kenaikan tapi tidak signifikan," tandasnya.