Home Hukum Jadi Korban Pencurian, Tukang Becak Terima Donasi

Jadi Korban Pencurian, Tukang Becak Terima Donasi

Seorang peserta ketangkasan becak berkelok sampai miring menghindari traffic cones. (Foto: GATRAnews/Ridlo Susanto/AK9)">

Sukoharjo, Gatra.com- Suwandi alias Manto tukang becak asal Sragen yang uangnya dicuri dua orang mendapat perhatian dari masyarakat. Donasi pun berdatangan sejak Relawan Pawartos melakukan penggalangan dana.

Menurut relawan Pawartos Kartasura, Deni Kristianto, penggalangan dana dilakukan sejak Senin (9/5).  "Hingga hari ini, terkumpul Rp3,1 juta. Dan sudah kita berikan kepada mbah Manto," katanya. 

Deni menuturkan, pihaknya merasa iba kepada mbah Manto, karena sebagai tukang becak dia masih menjadi korban pencurian. Padahal dalam sehari saja maksimal ia hanya mendapat tiga orang penumpang, bahkan terkadang sama sekali tak mendapat penumpang.

Selain itu, Pawartos juga mengantarkan Mbah Manto ke Mapolsek Kartasura untuk membuat laporan polisi. "Semoga pelaku yang mencuri uang mbah Manto segera bisa ditangkap," ujarnya.

Kapolsek Kartasura AKP Mulyanta mengatakan, usai kejadian korban tidak langsung melapor. Namun setelah viral, pihaknya memerintahkan anggotanya untuk mencari korban agar membuat laporan. Bahkan Kapolsek juga memberikan uang bantuan kepada Mbah Manto, yang rencana akan pulang ke Sragen. 

Kejadian terungkap berkat CCTV yang berada di emperan toko roti Miss, di Jalan Ahmad Yani, Kartasura, Sukoharjo. Dari rekaman CCTV tersebut, dua orang pria nampak duduk disebelah pria berusia 48 tahun yang tengah tertidur.  Seorang pria yang mengenakan topi, merogoh jok di becak Manto. Sementara satu pria lainnya nampak mengawasi situasi. 

Menurut Manto, total uang yang dicuri sebesar Rp1,9 juta. Uang tersebut merupakan hasil kerja kerasnya menjadi buruh bangunan di Boyolali selama ramadan kemarin. "Saya terima uang Rp2 juta. Saya gunakan Rp100 ribu buat makan dan beli rokok," ungkapnya.

1133