Home Kesehatan Kenali Gejala Pembeda Penyakit Cacar Monyet Berikut Ini

Kenali Gejala Pembeda Penyakit Cacar Monyet Berikut Ini

Jakarta, Gatra.com - Wabah Monkey Pox atau cacar monyet yang melanda 12 negara dengan kasus sebanyak 92 kasus sampai dengan saat ini. Yang justru harus menjadi perhattian adalah karena sebagian besar kasus dilaporkan dari pasien yang tidak memiliki riwayat perjalanan ke negara-negara endemis penyakit ini.

Adapun sampai saat ini, 12 negara yang melaporkan adanya wabah cacar monyet adalah Amerika Serikat, Australia, Belgia, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Portugal, Spanyol, Swedia dan Inggris. Belum ada kasus kematian hingga sejauh ini.

Menurut Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI dr Mohammad Syahril, menyebutkan bahwa hingga saat ini belum ada kasus cacar monyet ditemukan di Indonesia, namun tetap harus diwaspadai, apalagi dari WNI atau WNA yang baru bepergian dari negara-negara tersebut di atas.

Adapun masa inkubasi dari cacar monyet adalah sekitar 6-16 hari, namun dapat mencapai 5-21 hari. Gejala-gejala umum pada fase invasi seperti penyakit yang disebabkan oleh virus pada umumnya, seperti demam, sakit kepala, nyeri punggung dan nyeri otot serta lemas.

“Yang menjadi pembeda adalah adanya gejala limfadenopati yakni pembengkakan kelenjar getah bening,” ujar dr Syahril, dalam konferensi pers Kementerian Kesehatan “Perkembangan Kasus Cacar Monyet di Indonesia,” Selasa, (24/05).

Setelah itu, pada fase serupsi alias fase yang paling menular, akan timbul ruam atau lesi pada kulit biasanya dimulai dari wajah kemudian menyebar ke bagian tubuhlainnya secara bertahap. “Biasanya diperlukan waktu hingga 3 minggu sampai periode lesi tersebut menghilang dan rontok dengan sendirinya,” ujar dr. Syahril.

 

62