Home Kesehatan Bangga Buatan Indonesia Formularium Fitofarmaka dan Ship Simulator Resmi Diluncurkan

Bangga Buatan Indonesia Formularium Fitofarmaka dan Ship Simulator Resmi Diluncurkan

Jakarta, Gatra.com– Pemerintah resmi meluncurkan dua produk anak bangsa, yakni formularium fitofarmaka dan ship simulator. Peluncuran dua produk tersebut bertepatan dengan penutupan gelaran Business Matching Tahap III di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan Jakarta, Selasa (31/5).

Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), Dante Saksono Harbuwono, menyatakan peningkatan fitofarmaka sebagai salah satu unggulan produk dalam negeri, merupakan rancangan yang telah ditetapkan sebagai upaya menuju ketahanan dan kemandirian kesehatan nasional di bidang farmasi.

Dengan hutan tropis yang luas, terang Dante, menjadikan Indonesia sebagai penyedia bahan baku alami obat-obatan. "80 persen tumbuhan obat di dunia berasal dari hutan tropis tersebut," ujarmya.

Dante menyebut, sebanyak 2.800 spesies dan tumbuhan obat ada di Indonesia. Dengan 32.000 lebih ramuan obat tradisional sudah dimanfaatkan sebagai salah satu bagian dari pengobatan di Indonesia.

"Itu akan memberikan kontribusi pengobatan bagi 270 juta penduduk Indonesia, yang cangkupanya 82,3% adalah JKN," kata Dante.

Hal itu juga menjadi market yang sangat potensial. Terlebih obat tradisional telah banyak dimanfaatkan pada saat pandemi Covid-19.

"Kira-kira 79% masyarakat mengonsumsi obat tradisional untuk meningkatkan daya tahan tubuh pada masa pandemi COVID-19," terang Dante.

Fitofarmaka merupakan obat tradisional dari bahan alami yang pembuatannya terstandarisasi dan memenuhi kriteria ilmiah. Pengembangannya didasarkan atas ketersediaan bahan baku alam yang banyak diversitasnya di Indonesia.

Fitofarmaka tergolong ke dalam obat tradisional, seperti jamu atau obat herbal terstandar yang memang banyak ditemukan di Indonesia.

Beberapa fitofarmaka yang diproduksi di Indonesia antara lain immunomodulator, yakni obat yang dapat memodifikasi respons imun, menstimulasi mekanisme pertahanan alamiah dan adaptif, dan dapat berfungsi baik sebagai imunosupresan maupun imunostimulan. 

Selain itu, ada pula obat tukak lambung, antidiabetes, antihipertensi, obat untuk melancarkan sirkulasi darah, dan obat untuk meningkatkan kadar albumin, dan beberapa obat herbal lainnya.

Di waktu dan tempat yang sama, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Mesin dan Teknik Industri (BBPPMPV-BMTI), juga meluncurkan ship simulator buatan anak negeri.
Alat simulasi kemudi kapal digital itu dibangun oleh tim di bawah naungan BBPPMPV-BMTI serta riset oleh sejumlah SMK dan Perguruan Tinggi Vokasi.

Selama ini, Indonesia selalu mengimpor ship simulator atau alat simulasi kemudi kapal digital. Dengan diluncurkanya alat ini, maka satuan pendidikan vokasi bidang pelayaran atau kelautan dapat menggunakan ship simulator karya sendiri.

93