Home Ekonomi Prudential Perluas Akses Perlindungan Keluarga Indonesia Lewat Kampanye #MadeforEveryFamily

Prudential Perluas Akses Perlindungan Keluarga Indonesia Lewat Kampanye #MadeforEveryFamily

Jakarta, Gatra.com– PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dan PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) memperkuat komitmennya dalam memperluas akses perlindungan bagi keluarga Indonesia melalui peluncuran kampanye #MadeforEveryFamily dengan tagline “Celebrating Togetherness”.

“Melalui #MadeforEveryFamily, kami berkomitmen memperluas akses perlindungan kesehatan dan finansial. Kini, anggota keluarga besar termasuk orang tua, kakek, nenek, hingga menantu, bisa menjadi penerima manfaat dan pertanggungan dalam polis asuransi Prudential," kata President Director Prudential Indonesia, Michellina L. Triwardhany dalam konferensi persnya di Jakarta, Kamis (16/6).

Salah satu solusi terbaru yang merupakan perwujudan semangat #MadeforEveryFamily adalah asuransi jiwa tradisional Syariah, PRUSolusi Kondisi Kritis Syariah (PKKS), yang menyediakan perlindungan untuk 60 jenis kondisi kritis. PKKS juga merupakan inovasi produk pertama dari Prudential Syariah.

"Dengan memberikan akses bagi anggota keluarga besar untuk bisa saling melindungi, Prudential membantu keluarga Indonesia untuk memperkokoh ketahanan finansial mereka," ungkap wanita yang karib disapa Dhany tersebut.

Selain menanggung keluarga inti, salah satu dinamika yang dihadapi keluarga adalah semakin besarnya kemungkinan anggota keluarga yang masih produktif untuk menanggung biaya kehidupan orang tua mereka. Hal ini termasuk menanggung biaya perawatan rumah sakit ketika orang tua mereka sakit.

Selama hampir 27 tahun, termasuk saat krisis COVID-19. Prudential Indonesia juga dipercaya melindungi 2,5 juta tertanggung. Lalu sepanjang 2021 pembayaran klaim dan manfaat sebesar Rp16,6 triliun.

“Prudential Indonesia telah dipercaya melindungi keluarga Indonesia melewati berbagai tantangan. Dukungan ini semakin diperkuat oleh kondisi keuangan perusahaan yang sehat, tercermin dari tingkat solvabilitas (Risk Based Capital) sebesar 479%,” jelas Dhany. 

(ki-ka) Premraj Thuraisingam, Chief Transformation Officer and Director Prudential Indonesia; Michellina Laksmi Triwardhany, Presiden Direktur Prudential Indonesia; dan Omar S. Anwar, Presiden Direktur Prudential Syariah, menggantungkan harapan untuk kampanye #MadeForEveryFamily di Jakarta, Kamis (16/6). (GATRA/Dok Prudential Indonesia)

Chief Marketing and Communications Officer Prudential Indonesia, Luskito Hambali menambahkan pada kampanye ini berlaku untuk semua produk Prudential dengan premi yang disesuaikan kebutuhan. "Premi sesuai kebutuhan dan keperluan. Dari aplikasi bisa kelihatan dan jumlah keluarga juga tidak terbatas," jelasnya.

Pria yang akrab disapa Kiki itu menyebut kampanye ini menyasar target keluarga muda, seperti generasi sandwich misalnya. Dimana selain anak, mereka bisa menyertakan keluarganya, bahkan tidak dalam satu keluarga. "Yang penting memiliki hubungan sedarah," ia menambahkan.

Financial Coach dan Advisor, Philip Mulyana mengatakan, rasio ketergantungan lansia pada usia produktif semakin meningkat dari tahun ke tahun. Data BPS menunjukkan selama lima tahun terakhir, rasio ketergantungan lansia (usia 60 tahun ke atas) terus meningkat dari 14,02 pada tahun 2017 menjadi 16,76 di tahun 2021.

"Artinya, setiap 100 orang penduduk usia produktif (usia 15-59 tahun) harus menanggung setidaknya 17 orang penduduk lansia," ungkap dia. Pandemi juga turut memberikan tantangan besar bagi keluarga ketika banyak orang yang harus kehilangan pekerjaan, sehingga mereka butuh dibantu oleh anggota keluarga lain yang masih produktif.

“Kedua faktor tersebut contoh semakin pentingnya perlindungan, bukan hanya bagi diri dan keluarga kita, namun juga bagi orang tua maupun saudara kita yang terdekat," jelas Phillip. Hal ini penting untuk membantu agar mereka tetap terlindungi, sekaligus memastikan kondisi finansial keluarga inti tetap kuat.

"Solusi perlindungan jiwa dan kesehatan yang inklusif dapat menjadi salah satu solusi tercapainya ketahanan finansial bagi seluruh keluarga,” tambah Philip.

Bagi selebritas dan juga influencer, Mona Ratuliu, pesan kampanye #MadeforEveryFamily sangat mewakili Mona dan suami, yang selalu mengedepankan kebersamaan tidak hanya di dalam keluarga inti, namun juga di keluarga besarnya.  “Keluarga sepatutnya dapat  menjadi tonggak utama yang kokoh, tempat bersandar baik bagi orang-orang yang berada di dalamnya," ujarnya.

Salah satu contohnya, lanjut dia, adalah ketika keponakannya harus kehilangan ibunya saat berusia 2 tahun, maka ia dan suami memutuskan untuk membantu sepenuhnya. "Berupaya memberikan perlindungan agar keponakan saya dapat tumbuh dan besar dengan baik, di dalam naungan kehangatan keluarga,” tutur Mona berbagi pengalamannya.
 

272