Jakarta, Gatra.com - Universitas Negeri Jakarta (UNJ) tengah menyiapkan diri untuk menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH). Proses administrasi menuju PTN BH pun diharapkan bisa rampung pada tahun 2022 ini.

Rektor UNJ, Komarudin, menyebut pentingnya UNJ untuk beralih dari PTN Badan Layanan Umum (BLU) menuju PTN BH salah satunya ada pada otonomi lebih besar pada kampus dalam kegiatan akademik dan non akademik.

"Kami dari segi akademik pun punya angka Riset dan publikasi yang jadi tinggi secara nasional. Kinerja besar ini yang agak sulit potensinya dikembangkan kalau masih BLU. Karenanya kita harus PTN BH supaya ada fleksibilitas," ujar Komarudin dalam giat media gathering di Kampus UNJ Jakarta, Jumat (17/6).

Selain itu, dorongan menuju PTN BH pun diakui Komarudin selaras dengan program yang ditelurkan oleh Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim.

"Jadi, kebijakan Mas Menteri itu kan ada Episode Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang salah satu amanatnya adalah menjadi PTN BH. Itu tidak mempersulit kampus. Saat ini kami berusaha untuk memenuhi syarat," tegasnya.

Sehingga dengan dorongan dari Kementerian, ia berharap Peraturan Pemerintah untuk status PTN BH UNJ bisa terbit Juni mendatang. Berdasarkan proses yang dimulai sejak Desember 2021 lalu, saat ini pihaknya sudah menerima banyak masukan.

"Ada 10 lebih poin masukannya. termasuk terkait naskah akademik, RPP, RPJP, masa peralihan atau transisi dan evaluasi diri. Itu sedang kita evaluasi. Kita juga harus mengejar saudara kita UNNES, UNY, dan lainnya yang sudah lebih dulu memproses hal ini," tuturnya.