Pekalongan, Gatra.com - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tahun ajaran 2022/2023 tingkat SMP di Kota Pekalongan, Jawa Tengah sudah ditutup. Sejumlah sekolah belum terpenuhi kuotannya atau masih kekurangan siswa.
Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Toni Wibiyanto mengatakan, PPDB online tahun ajaran baru 2022/2023 tingkat SMP di Kota Pekalongan sudah ditutup sejak 22 Juni 2022.
"Untuk pengumumannya, disampaikan tanggal 27 Juni 2022 atau hari ini, baik melalui website PPDB maupun satuan pendidikan masing-masing," kata Toni, Senin (27/6).
Toni mengungkapkan, PPDB tingkat SMP diikuti 23 sekolah. Terdiri atas 17 SMP negeri dan enam SMP swasta.
"Sampai penutupan, sesuai data yang masuk, dari kuota yang ada sebanyak 3.776, yang terisi baru 2.974. Belum semua sekolah terpenuhi kuotannya," ungkapnya.
Menurut Toni, sekolah yang belum terpenuhi kuotanya dipersilahkan membuka pendaftaran kembali secara offline hingga terpenuhi kuotanya. Sekolah yang belum terpenuhi kotanya di antaranya SMP N 5 (kuota belum terisi 23), SMP N 9 (60), SMP N 12 ( 27), SMP N 16 (40).
"Peserta didik yang belum dapat sekolah bisa langsung ke sekolah-sekolah yang belum terpenuhi kuotanya," kata dia.
Toni memastikan tidak ada kendala manipulasi data kependudukan di sistem PPDB. Sebab secara sistem, pelaksanaannya melalui verifikasi. "Kalau ada yang memasukan data tidak sesuai, maka otomatis tidak terjurnal. Verifikasi ada dua di Dinas Pendidikan dan sekolah masing-masing," tandasnya.
