Jombang, Gatra.com- Polisi mengepung Ponpes Shiddiqiyyah, Jombang, Jawa Timur, untuk menangkap anak kiai Moch Subchi Azal Tsani (MSAT) alias Bechi, 42 tahun, 07/07. Namun upaya polisi menangkap Bechi yang buron selama dua tahun setelah memperkosa santriwati kembali gagal. Korbannya sebanyak lima santriwati.
Bapaknya KH Muhammad Mukhtar Mukthi lagi-lagi melindungi. Kiai itu berjanji akan mengantarkan anaknya ke Polda Jatim. Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat yang memimpin langsung penangkapan Bechi buronan kembali menghadapi bapak Bechi.
Kiai Mukhtar lagi-lagi menolak anaknya ditangkap. Polisi sebetulnya sudah menemukan Bechi, namun bapaknya bersikeras Bechi masih ada acara pelantikan.
Sikap tidak kompromi ini selalu diperagakan Bechi. Dia emoh memenuhi panggilan polisi berkali-kali. Mental banci ini kembali diperagakan dengan berlindung pada para simpatisan yang terpaksa digaruk polisi. Sebanyak 320 pelindung Bechi digaruk polisi dengan tiga truk. Termasuk Dedi yang semula dikira Bechi dicokok karena melukai polisi.
Dalam video yang beredar, Kiai Mukhtar kembali menolak anaknya yang sudah menjadi tersangka sejak dua tahun lalu itu ditangkap polisi. Pemilik Ponpes Shiddiqiyyah ini meminta polisi tak mengambil anaknya lagi. Kiai berjanji akan mengantar sendiri Bechi ke Mapolda Jatim. Kiai Mukhtar menyampaikan hal ini pada Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat.
"Jangan. Nanti kita antar ke sana (kantor polisi)," pinta Kiai Muchtar kepada Moh Nurhidayat, dalam video yang beredar pada Kamis (7/7). Dalam video itu terlihat, Nurhidayat sedang melakukan negosiasi untuk menangkap Bechi anak kiai Jombang yang foto sosoknya terus diviralkan di media sosial.
Kiai Mukhtar enggan anaknya dibawa polisi. Dia menyebutkan bahwa Bechi masih akan mengikuti acara pelantikan di internal pondok. "Ya selesai acara ini, pelantikan ini," jawab Kiai Mukhtar.
"Antar ke Polda ya Mbah Yai? Kapan Mbah Yai?" tanya Kapolres Jombang menimpali. Negosiasi akhirnya terjadi di tempat itu. Kesepakatan kemudian didapatkan antara Kapolres Jombang dan Kiai Mukhtar. Mas Bechi akan diantar sore ini ke Polda Jatim. Nurhidayat menyebut akan melaporkan hal ini ke Kapolda Jatim.
Seolah belum puas mendapatkan jawaban ayah Bechi, Nurhidayat kembali menanyakan hal ini ke Kiai Mukhtar. "Berarti hari ini diantar ke polda mbah yai? Mas Bechi?," tambahnya.
"Iya nanti. Sampaikan ke bapak kapolda," janji Kiai Mukhtar. "Hari ini masih ada acara," imbuh Kiai Mukhtar yang dikenal sebagai salah satu sesepuh di Jombang.
