Bogor, Gatra.com - Direktur PLN Darmawan Prasodjo mengatakan kendaraan listrik di Indonesia akan menjadi sebuah trend, karena selain ramah lingkungan, juga mampu mengurangi hingga 50% emosi karbon CO2.
Pemerintah menargetkan hingga 2030 produksi motor listrik harus melampaui 2,45 juta unit, dan bisa digunakan masyarakat luas.
Keinginan itu sejalan misi PT. Terang Dunia Internusa melalui produknya United E-Motor. Mereka mendukung perluasan produk motor listrik di Indonesia. Langkah ini diambil perkembangan kendaraan listrik di dalam negeri yang kini semakin meluas pasarnya.
“Kami harap sinergi yang dibangun, bersama dengan dukungan pemerintah dan vendor terpercaya, dapat menjadi tonggak yang berkualitas,” kata Direktur PT. Terang Dunia Internusa, Andrew Mulyadi, di Kawasan Industri Branta Mulia, Citeureup, Bogor, Kamis (25/8).
Andrew menjelaskan, selain mendukung perluasan produk motor listrik di Indonesia, United E-Motor juga ingin mendukung program pemerintah dalam mengurangi polusi di program langit biru.
Andrew menyebut United E-Motor hadir dari sebuah ekosistem dan membutuhkan berbagai dukungan dalam mengembangkan motor listrik di Indonesia, sehingga masyarakat kini mulai peralihan dari yang menggunakan motor dengan subsidi BBM ke motor listrik yang memakai penggunaan baterai,” katanya.
“Saya senang karena kedatangan tamu dari pemerintah, dukungan pemerintah penting dalam industri dan menciptakan infrastruktur. Tanpa mereka yang terlibat, kita tidak bisa sampai saat ini,” paparnya.
Andrew mengungkapkan, United E-Motor telah merilis tipe teranyarnya, yakni tipe T1800 seharga Rp 29 juta, dengan ketahanan baterai yang mampu menempuh jarak 65km serta pengisian baterai yang tidak berangsur lama.
“Kurang lebih 5-10 menit pengisian baterai, untuk baterainya sendiri ada di range harga 6 juta,” jelas Andrew.
Kedepannya, Andrew berharap dapat meluncurkan berbagai produk motor listrik dengan fitur-fitur canggih, dinamis, dan beberapa model di angka kurang dari Rp. 15 juta, sehingga mampu masuk ke berbagai segmen pasar.
Produk United E-Motor sendiri memiliki presentase Tingkat Komponen Dalam Neger (TKDN) yang besar. Tidak diragukan lagi dalam pencipataan multi-player effect yang dapat mendukung perekonomian nasional.
