Home Nasional Hasil Survei: 83,8% Masyarakat Puas Atas Kinerja Anies Baswedan-Riza Patria

Hasil Survei: 83,8% Masyarakat Puas Atas Kinerja Anies Baswedan-Riza Patria

Jakarta, Gatra.com - Pusat Data Bersatu (PDB) mengumumkan hasil survei terkait kepuasan kinerja Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria. Hasilnya, menunjukkan bahwa tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerjanya sejumlah 83,8%. Hanya 14,8% responden mengaku tidak puas dengan kepemimpinan Anies-Riza, sementara 1,3% responden mengaku sangat tidak puas.

Hasil ini juga diikuti dengan tingkat kesadaran masyarakat terkait polarisasi yang saat ini dianggap sudah berkurang, diakui oleh 67,3% responden.

"Diakui atau tidak, masyarakat sempat terpolarisasi pada Pemilihan Umum (pemilu) lalu. Di perjalanannya, selama 2 tahun ini kita enghadapi musuh bersama yaitu Covid-19 yang menjadi salah satu faktor polarisasi mereda," ujar Peneliti PDB, Syarifudin, pada konferensi pers di Jakarta, Kamis (29/9).

Baca JugaUlama NU dan Muhammadiyah Kompak Masuk Barisan Relawan Anies Baswedan

Lebih jauh, 53,5% responden mengatakan ingin polarisasi bisa dihilangkan, namun 45% responden mengatakan bahwa hal ini merupakan hal normal dalam berpolitik. Syarifudin mengatakan bahwa definisi normal tidak ditelusuri lebih jauh, sehingga tidak bisa diketahui bagaimana pandangan normal responden dalam berpolitik.

Survey ini dilakukan kepada 400 responden dengan telepolling menggunakan metode Proportionate Snowball Sampling. Kepuasan masyarakat terhadap Anies-Reza tertinggi terdapat pada pembangunan insfrastruktur (37,5%), tata kelola perkotaan (20,3%), hingga layanan transportasi umum (11,3%). Menurut responden, integrasi transportasi menjadi poin penting dalam pembangunan yang berdampak pada kepuasan masyarakat.

Baca JugaWaduh! Rocky Gerung Sebut Anies Tak Akan Melenggang Mudah Menuju Pilpres 2024

Namun, indikator mengenai pengangguran (1,3%) dan penegakkan hukum (0,5%) menjadi poin terendah kinerja Anies-Riza. Dari hasil survey ini, masyarakat menilai bahwa kedua hal itu belum mampu dikerjakan secara maksimal oleh Gubernur dan Wakilnya.

Di luar kepuasan, terdapat permasalahan yang paling mendesak dan belum terselesaikan di masa Anies-Riza, yaitu terkait masalah ekonomi (49,8%), kemacetan (20%), serta politik (6,8%). Syarifudin mengatakan bahwa kesadaran masyarakat atas permasalahan merupakan hal yang baik, karena tidak hanya memahami kinerja melainkan menyoroti masalah yang tidak mampu diselesaikan.

"Masalah ekonomi menjadi yang paling mendesak. Ini tentu saja akibat dari dampak Covid-19 yang belum selesai," jelasnya.

 

350