Gunungkidul, Gatra.com - Kementerian Sosial (Kemensos) membangun instalasi pengolahan air bersih siap minum di sejumlah wilayah Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Yogyakarta. Program tersebut seiring kejadian kekeringan yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Gunungkidul.
"Saya dapat laporan dari media, terjadi kekeringan di beberapa desa di Kabupaten Gunungkidul, salah satunya Desa Gombang," kata Mensos Risma dalam keterangannya, dikutip Rabu (23/11).
Risma memastikan akses air bersih di Desa Gombang, Gunungkidul itu dapat dirasakan oleh semua warga secara bersama. Adapun program air bersih itu berada di bawah Program Keserasian Sosial yang mendukung terciptanya relasi dan interaksi sosial antarwarga.
Menurut Risma, program air bersih ini merupakan program yang memiliki urgensi tinggi. Sebab, selama bertahun-tahun, masyarakat Desa Gombang hanya mendapatkan kualitas air yang keruh dan berkapur. Dengan program ini, dia berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Desa Gombang.
"Nah, Alhamdulillah sekarang terwujud. Memang baru 2 pedukuhan, nanti kita cek debitnya. Kebutuhannya 9 pedukuhan, jadi masih kurang 7. Ke depan, mudah-mudahan bisa kita realisasikan bersama yang kurang," terang Risma.
Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Non Alam (PSKBSNA) Mira Riyati Kurniasih menjelaskan bahwa Kemensos telah berhasil menyediakan air bersih bagi 2 dusun di Desa Gombang, yaitu Dusun Ketonggo dan Dusun Pakrandu. Tidak kurang dari 90 KK (kepala keluarga) sudah terakses menggunakan air bersih.
Mira mengatakan bahwa melalui instalasi tersebut, 12.000 liter atau setara 600 galon air bersih per hari dapat dimanfaatkan bersama secara gratis.
"Dulu, per 6.000 liter dibeli Rp300 ribu. Sekarang, uang itu bisa digunakan untuk kebutuhan lain yang lebih prioritas,” kata Mira.
Bahkan, lanjutnya, Kemensos juga memberikan bantuan Penguatan Ekonomi Masyarakat berupa ternak kambing sebanyak 20 ekor dan bibit pakan ternak sorgum bagi warga sekitar Desa Gombang.
“Sehingga total bantuan yang diberikan Kemensos bagi masyarakat Desa Gombang senilai Rp 1,2 miliar lebih,” ucap Mira.
