Home Olahraga Jerman Gagal di Piala Dunia 2022, Hansi Flick: Ini Salah Kita Sendiri

Jerman Gagal di Piala Dunia 2022, Hansi Flick: Ini Salah Kita Sendiri

Doha, Gatra.com - Timnas Jerman gagal melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar.

Kemenangan 4-2 atas Kosta Rika di laga terakhir fase Grup E hanya membuat Jerman berada di peringkat ketiga klasemen akhir di bawah Jepang dan Spanyol.

Baca Juga: Juara Piala Dunia 2022 Dapat Hadiah 1/2 Triliun Lebih

Datang dengan sejumlah pemain bintang, Jerman menjadi salah satu favorit untuk menjadi juara di ajang ini. Jerman juga datang dengan pelatih baru Hansi Flick yang sebelumnya meraih banyak kesuksesan bersama Bayern Munchen.

Namun Tim Panser tampil antiklimaks di Qatar. Di laga pembuka, mereka takluk dari Jepang dengan skor 2-1. Di laga kedua, mereka bermain imbang 1-1 dengan Spanyol, sebelum kemudian menang atas Kosta Rika.

Arsitek Jerman Hansi Flick mengakui, seperti yang bisa dibayangkan semua orang, kekecewaannya sangat besar. Timnya telah memenuhi tugas meski hasilnya tidak memuaskan.

"Saya tidak pernah mencari tim lain. Terserah kita. Kita harus menyalahkan diri sendiri dan harus melihat hidung kita sendiri," katanya, seperti dilansir dari laman resmi Timnas Jerman.

Baca Juga: Australia Benamkan Denmark, Melaju ke Babak 16 Besar

Setelah tersingkir dari Piala Dunia, Flick mengatakan bukanlah saat yang tepat untuk berbicara tentang EURO. Suasana hati di Jerman tidak baik sebelumnya. "Ini tentang mendorong hal-hal ke arah yang benar. Kami akan melakukan ini dengan sangat cepat," terangnya.

Dia menegaskan, timnya tetap memiliki pemain yang bermain untuk klub top, dan kualitas. "Kami membutuhkan dasar-dasar dalam pelatihan. Ada pemain bagus untuk masa depan. Tetapi dalam sepuluh tahun ke depan, sangat penting bagi kita untuk mengambil langkah yang tepat sekarang," katanya.

Pemain senior Jerman Thomas Muller mengatakan, upaya yang dilakukan oleh tim sangat besar. "Pada akhirnya, efisiensinya tidak cukup baik untuk menciptakan keajaiban. Ini adalah perasaan tidak berdaya. Kekecewaannya sangat besar," tandasnya.

214