Home Pendidikan Buka Lomba Pidato Tingkat Universitas, Dubes Jepang Harap Pembelajar Bahasa Jepang Meningkat

Buka Lomba Pidato Tingkat Universitas, Dubes Jepang Harap Pembelajar Bahasa Jepang Meningkat

Jakarta, Gatra.com- Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Kanasugi Kenji mengatakan, saat ini Indonesia menempati peringkat ke-2 di dunia dalam hal jumlah pembelajar bahasa Jepang. Tak mengherankan, apabila saat ini banyak masyarakat Indonesia yang mulai familiar dengan bahasa Jepang.

Hal ini Kenji sampaikan kala membuka Lomba Pidato Bahasa Jepang Tingkat Universitas yang Ke-7 yang diselenggarakan Universitas Darma Persada (Unsada) bersama Universitas Hiroshima yang tergabung dalam Universitas Hiroshima-PERSADA Joint Project Center bekerja sama dengan Komaru Transportation Foundation.

Kenji pun berharap, melalui lomba pidato tersebut, pembelajaran bahasa Jepang di Indonesia bisa makin meningkat. Karena dengan mempelajari suatu bahasa, secara bersamaan kita juga mempelajari budaya negara tersebut.

“Kedepannya kita juga bisa belajar dengan menyenangkan, sambil memperdalam pemahaman mengenai budaya Jepang,” kata Kenji dalam keterangannya, Minggu (11/12).

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Persatuan Alumni Dari Jepang (PERSADA), Hideki Amangku juga berpandangan, bahwa kegiatan lomba pidato merupakan bentuk upaya mensosialisasikan bahasa Jepang.

Apalagi, dalam situasi saat ini, kerja sama ekonomi Indonesia dengan Jepang yang sudah lebih dari 60 tahun berjalan baik juga mendorong penumbuhan keterampilan bahasa Jepang di tanah air.

"Dengan mempelajari suatu bahasa, secara bersamaan kita juga mempelajari budaya negara tersebut. Sehingga akan lebih mudah kita menjalin kerja sama baik ekonomi maupun budaya dengan Jepang," ujar Hideki

Sebagai penutup, Rektor Unsada Tri Mardjoko mengatakan, lomba pidato bahasa Jepang ini diharapkan bisa lebih mengembangkan kemampuan tukar informasi dan pemahaman kebudayaan dari para mahasiswa Indonesia kepada Jepang.

"Dengan tema lalu lintas, kegiatan ini diharapkan juga meningkatkan kualitas pendidikan bahasa Jepang dan kesadaran keamanan lalu lintas di Indonesia," tegas Tri Mardjoko.

Dijelaskannya pula, Lomba pidato tersebut diikuti oleh 10 universitas, 9 di antaranya merupakan universitas negeri dan Universitas Darma Persada (Unsada) menjadi satu-satunya universitas swasta. Lomba juga dihadiri siswa/i SMA dan SMK se-DKI Jakarta yang hadir didampingi para guru. Diwakili oleh Nanda Amin Purnomo, Unsada berhasil meraih juara kedua di lomba tahun ini.

161