Palembang, Gatra.com- Aparat kepolisian Sat Reskrim Polrestabes Palembang menangkap Hendri, 25 tahun, pelaku tindak asusila terhadap bocah laki-laki berinisial MF berumur 13 tahun di Palembang.

Dari gelar penangkapan pelaku di Mapolrestabes Palembang, Jumat (16/2) terkuak motif pelaku membujuk korban dengan dalih mau memberikan ilmu kebal.

"Modusnya ilmu kebal jadi pelaku mengajak korban ke sebuah tempat. Lalu memaksa korban melakukan tindakan asusila berupa anal dan sodomi," kata Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Haris Dinzah, Jumat (16/12)

Diakuinya awal penangkapan korban berdasarkan laporan ibu korban Siti Khalifah. Kejadian di sebuah semak-semak Jalan Pangeran Ratu Jembatan 1 Kelurahan 5 Ulu Kecamatan SU I Palembang hari Rabu tanggal 14 Desember 2022 pukul 20.00 WIB malam hari.

"Awalnya keluarga korban bertanya karena tak melihat ponsel anaknya. Ternyata dia cerita ponselnya jatuh saat dipaksa oleh pelaku," jelasnya

Dia mengimbau agar masyarakat lebih perhatian lagi kepada anaknya khususnya masih dibawah umur. Terlebih lagi untuk melarang keluar malam hari disinyalir sangat berdampak buruk bagi sang anak.

"Dari kejadian ini orang tua harus lebih perhatian lagi kepada anaknya. Jangan sampai hal serupa bisa menimpa keluarga kita,"imbauannya

Tersangka Hendri mengakui semua perbuatannya. Namun dia berdalih perbuatannya itu baru dilakukan sekali. "Saya bukan dukun itu hanya modus saja biar dia mau ikut saya ke lokasi. Saya menyesal sekali,"katanya