Semarang, Gatra.com – Warga RT 02 RW XXI Cluster Aira Perum Permata Puri Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah mengadakan buka puasa bersama dengan Yayasan Sosial Pendidikan Panti Asuhan Yatim Dhuafa Arrohmah yang beralamat di Jl Purwososo IV RT 06 RW XII Jerakah Ngaliyan, Sabtu (1/4) malam.
Tak kurang, 20 anak-anak panti ikut dalam kegiatan yang digelar di aula balai RT tersebut. Antusias warga dan anak-anak sangat luar biasa. Kehangatan warga bersama putra putrinya dan anak-anak panti asuhan, semua larut dalam kegembiraan dan keceriaan.
Dalam acara kali ini turut hadir perwakilan dari masing-masing RT dan perwakilan pengurus RW. Ketua RT 02 RW XXI Auliya Rahman menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua warganya yang sudah memberikan sedikit rizqinya untuk berbagi dengan anak-anak panti asuhan di bulan penuh berkah ini.
Di antaranya pemberian paket sembako, uang saku, alat tulis dll. Tak lupa ucapan terima kasih kesegenap pengurus RT yang sudah menyiapkan segala sesuatunya.
“Semoga kebaikan warga akan di balas dilipat gandakan oleh Allah SWT, dan juga, tentunya acara ini memberikan pembelajaran langsung kepada anak-anak para warga pentingnya kepedulian, empati yang tinggi, rasa tolong menolong kepada sesama,” ujarnya.
Harapannya, di tahun-tahun yang akan datang, warga semakin kompak, solid supaya tradisi kebaikan ini akan terus kita gelorakan demi kemaslahan kita semua guna bermanfaat untuk orang lain.
Selalu pengurus yayasan Arrohmah panti asuhan yatim dhuafa ngaliyan, Ustadz Parsin Abdullah, menyampaikan rasa haru dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh warga. “Semoga kebaikan panjenengan semua akan di balas oleh Allah SWT,” ujarnya.
Dia menceritakan anak asuhnya kini kurang lebih ada 70 anak, bahkan ada yang dari luar Jawa. Dalam hal pendidikan semua di biayai dengan mandiri, bahkan sekarang sudah ada yang kuliah S2.
“Minta doanya kepada seluruh warga, agak tetap Istiqomah membina anak-anak ini sampai tercapai cita-nya, berguna bagi agama, Nusa dan bangsanya,” sebutnya.
