Home Ekonomi Sambangi PIS, NYK Bahas Potensi Kerja Sama Bisnis Green Energy Logistics

Sambangi PIS, NYK Bahas Potensi Kerja Sama Bisnis Green Energy Logistics

Jakarta, Gatra.com- Perusahaan perkapalan asal Jepang, Nippon Yushen Kabushiki Kaisha (NYK) dan PT Pertamina International Shipping (PIS) bahas kerja sama dalam menggarap potensi bisnis dan pengembangan teknologi terkini.

Hal ini terutama di bidang pengangkutan CO2, penyediaan kapal angkutan LNG. Serta penyediaan kapal angkutan green fuel, pengembangan capability melalui kerja sama  ship management dan lainnya.

“Tentunya, PIS akan melihat potensi-potensi kerja sama tersebut dengan kondisi dan perkembangan pasar ke depan, sekaligus menyesuaikan dengan rencana PIS dalam mendukung program transisi energi,” kata CEO PIS Yoki Firnandi dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/5).

Baca juga: OJK Klaim Sektor Jasa Keuangan Semakin Sadar Biayai Proyek Hijau

PIS dan NYK resmi menjadi mitra kerja sama strategis pada Desember 2022. Kerja sama ini mencakup investasi, dan kolaborasi bisnis strategis yang siap menguasai pasar green energy logistics internasional.

Penandatanganan ini menandai masuknya NYK sebagai salah satu pemegang saham di PIS. Untuk diketahui, NYK berkunjung untuk membahas potensi kerja sama bisnis green energy logistics.

Kunjungan berlangsung di Gedung Pertamina pada Rabu (3/5), dan dihadiri oleh Chief Financial Officer & Chief Executive of Management Planning Headquarters NYK Akira Kono dan Chief Executive of Energy Division NYK Officer Hironobu Watanabe.

Baca juga: Trend Asia Nilai Kebijakan Transisi Energi Ambigu dan Inkonsisten

Juga Deputy General Manager NYK Bulkship Asia Kenichiro Yanagisawa, President Director NYK Line Indonesia Hideaki Hamanaka, Vice President Director of NYK Line Indonesia Atsuhiko Kako, dan Director of NYK Line Indonesia Soga Gustama, Supervisor of NYK Line Indonesia Rikardo Parulian.

Sementara dari Pertamina hadir Senior Vice President Strategic and Investments Daniel S. Purba, CEO PIS Yoki Firnandi, Direktur Perencanaan Bisnis Wisnu Medan Santoso, dan Direktur Armada Muhammad Irfan Zainul Fikri.

49