Home Regional Di Hadapan Ratusan Kades, Cak Imin Janji Perjuangkan Dana Desa Rp5 Miliar

Di Hadapan Ratusan Kades, Cak Imin Janji Perjuangkan Dana Desa Rp5 Miliar

Kendal, Gatra.com - Ketua DPP PKB, Muhaimin Iskandar, berjanji akan memperjuangkan alokasi Dana Desa meningkat hingga Rp5 miliar di tahun 2024. Janji ini disampaikan Cak Imin yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI di hadapan ratusan kades di Kabupaten Kendal saat acara advokasi pembangunan desa dan perdesaan dalam kerangka UU Desa di Pantai Indah Kemangi, Kendal, Kamis (18/5).

Pada acara tersebut, dia mengaku sangat senang mendapatkan komitmen dari kades di Kendal untuk melaksanakan anggaran Dana Desa sebaik mungkin. Dia meminta kepada para kades untuk lebih baik lagi dalam mengelola Dana Desa melebihi kementrian dan lembaga di tingkat pusat.

Baca Juga: Menko Muhadjir Wanti-wanti: Jadilah Negarawan, Jangan Korupsi Dana Desa!

Kata Cak Imin, kepercayaan pemerintah pusat kepada desa dengan menggelontorkan Dana Desa karena manfaatnya sudah dapat dirasakan, meskipun jumlah yang diberikan baru sejumlah Rp1 miliar. 

"Ada kemajuan pada pariwisata di desa, ekonomi kreatifnya sangat luar biasa di desa. Saya akan berjuang bersama DPR minimal Rp5 miliar di tahun 2024," ujarnya.

Namun dia juga meminta kepada para kades untuk bersungguh-sungguh transparan, akuntabel, kreatif, dan inovatif dalam mengelola Dana Desa.

"Jumlah Rp5 miliar kalau ditotal untuk desa di seluruh Indonesia baru Rp400 triliun. Ini jumlah yang kecil dibandingkan dengan APBN kita yang Rp3.000 triliun," ujarnya.

Menurut Cak Imin, untuk merealisasikan Dana Desa menjadi Rp5 miliar per tahun sangat mudah. Sejumlah anggaran yang tak jelas peruntukannya bakal dipangkas. Bahkan, dia mengaku telah mengalkulasi anggaran yang ada untuk merealisasikannya.

Baca Juga: Dana Desa Mencapai Rp304 Miliar, Bupati Ingatkan Pertanggungjawaban

"Sangat mudah merealisasikannya. Sejumlah anggaran yang tak jelas, seperti seminar dan sosialiasi dipangkas," kata Cak Imin.

Dia menyebutkan, di pusat untuk menggelar diskusi kemiskinan menelan anggaran hingga Rp500 triliun. 
"Rapat-rapat untuk kemiskinan itu Rp500 triliun. Itu mengerikan. Rp500 triliun harus digunakan di bawah [desa[," ungkapnya.

25