Home Internasional Korea Selatan Evakuasi Jamboree Pramuka karena Ancaman Badai Khanun

Korea Selatan Evakuasi Jamboree Pramuka karena Ancaman Badai Khanun

Seoul, Gatra.com - Otoritas Korea Selatan bersiap-siap mengungsikan ribuan Pramuka dari seluruh dunia yang sedang berjambore karena Badai Tropis Khanun menuju Semenanjung Korea.

 

Sekitar 43.000 pramuka telah berjuang dengan gelombang panas yang parah selama beberapa hari terakhir. Bahkan delegasi pramuka sudah menarik diri karena cuaca ekstrem.

Evakuasi diperlukan karena Badai Tropis Khanun diperkirakan mencapai bagian selatan Korea Selatan pada awal Kamis. Badai ini berpotensi menghantam lokasi jambore dengan angin kencang dan hujan deras. Lokasi jambore berada di tanah reklamasi dekat pantai, sehingga rentan terhadap banjir.

Organisasi Kepanduan Sedunia menyatakan bahwa pemerintah Korea Selatan telah mengkonfirmasi bahwa semua peserta akan dievakuasi dari lokasi di kabupaten Buan bagian barat daya.

Para peserta yang tersisa akan mulai meninggalkan lokasi perkemahan mulai dari Selasa pagi. Meskipun belum jelas di mana peserta akan tinggal sebelum pulang ke negara masing-masing, kantor Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengisyaratkan bahwa para pramuka mungkin akan dipindahkan ke ibu kota, Seoul, untuk sisa masa tinggal mereka.

Jambore ini diikuti oleh pramuka dari 155 negara, meskipun beberapa delegasi pramuka sudah meninggalkan lokasi karena menghadapi suhu 33 derajat Celsius (91,4 Fahrenheit) yang ekstrem. Kontingen Inggris dan Amerika Serikat juga sudah mundur dari lokasi karena cuaca panas yang ekstrem, dengan para pramuka AS tinggal di pangkalan Angkatan Darat AS dan pramuka Inggris menginap di hotel di Seoul.

Delegasi pramuka dari Australia menjadi kelompok terbaru yang menyatakan akan meninggalkan lokasi jambore karena risiko yang ditimbulkan oleh badai tropis. Sementara itu, pramuka dari Singapura telah dipindahkan ke tempat akomodasi lain, meskipun penyelenggara menyatakan bahwa mereka tetap berpartisipasi dalam kegiatan di lokasi jambore .

Dengan adanya ancaman badai tropis dan risiko yang semakin tinggi bagi keselamatan peserta, evakuasi darurat ini diharapkan dapat memastikan keselamatan semua pramuka yang hadir dalam kegiatan jambore ini.

362