Jakarta, Gatra.com - Bakal Calon Presiden (Bacapres), Ganjar Pranowo mengaku siap meneruskan warisan Jokowi dalam membangun Indonesia, khususnya di sektor pangan. Kesadaran Ganjar dalam menuju kedaulatan pangan Indonesia menjadi prioritas utamanya jika menjabat sebagai Presiden Indonesia selanjutnya.

Dalam Rakernas PDIP pada Jumat (29/9), Ganjar menyatakan kalau kedaulatan pangan adalah satu kata yang menjadi semangat bersama dalam mencapai swasembada. Ketersediaan sumber daya yang melimpah di Indonesia adalah potensi nyata untuk kemajuan negara di masa depan.

Ganjar memproyeksikan adanya kesejahteran bagi para petani dan nelayan untuk bisa berdikari di Tanah Air. Kondisi itu pun tentunya akan didorong melalui peran dari negara supaya bisa mengoptimasi kesejahteraan masyarakat.

“Butuh hadirnya negara untuk bisa memastikan petani dan nelayan menjadi tuan rumah di negerinya sendiri, untuk mengurus pangan negeri ini,” ucap Ganjar di Jakarta.

Pemanfaatan teknologi tinggi atau high-tech juga disoroti Ganjar untuk bisa diadopsi dengan optimal bagi industri pertanian. Ganjar menyebut kalau penggunaan teknologi pada sektor pertanian adalah satu hal dasar yang sangat penting untuk bisa menyejahterakan rakyat kecil melalui percepatan swasembada pangan di Indonesia.

“Tentu saja hal yang penting dan dasar untuk menyejahterakan wong cilik adalah melalui pangan dan makanan, tidak ada yang lain,” jelasnya.

“Kita bisa melihat bagaimana dengan segala semangat pak Jokowi dan dukungan seluruh kabinet, setidaknya kita akan memiliki 61 bendungan yang akan memberikan sumbangsih yang sangat besar pada kemajuan pangan kita," tambahnya.

Oleh karena itu, Ganjar berikrar untuk mampu menjalankan program secara bijak agar bisa mengembangkan pondasi yang sudah ada berkat tangan dingin kepemimpin Presiden Jokowi.

“Mesti kita teruskan, mesti kita jaga, mesti kita percepat, dan mesti kita dukung semuanya,” kata Ganjar.