Jakarta, Gatra.com - Ajang Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2023 jenjang SMP dan SMA kembali di gelar. OPSI merupakan salah satu ajang talenta yang dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikbudristek. Ajang ini diwujudkan sebagai wadah pengembangan prestasi dan pembentukan kepribadian siswa yang mandiri dan tangguh.

Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Maria Veronica Irene Herdjiono menyebut, OPSI menjadi program strategis dalam membangun kompetensi generasi muda. Utamanya dalam menanamkan tiga hal: perwujudan nyata implementasi Merdeka Belajar, instrumen katalisator penting untuk mengidentifikasi potensi talenta di bidang riset dan inovasi, dan ajang untuk memperkuat karakter Pelajar Pancasila.

Ia pun yakin, karya yang ditampilkan oleh para peserta OPSI ini merupakan hasil dari proses pembelajaran yang memperkuat daya kritis-analitis dan sekaligus belajar untuk peduli terhadap persoalan yang ada di lingkungan terdekat.

"Sekaligus dapat mencari solusinya secara ilmiah,” ujar Veronica pada saat membuka OPSI 2023 di Universitas Tarumanagara, Jakarta, dikutip Rabu (8/11).

Lebih lanjut, Veronica, pun berharap talenta-talenta pilihan dari seluruh Indonesia yang hadir di OPSI dapat dipertemukan dan berkesempatan untuk saling mengenal, saling menghargai prestasi dan menjalin persahabatan dan belajar membangun kolaborasi.

Sementara itu, Kepala Badan Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Asep Sukmayadi, mengatakan hasil karya para finalis OPSI ini nantinya akan dipamerkan dalam bentuk gelar karya.

"Ini akan yang akan menjadi pembelajaran, sekaligus mempromosikan gagasan kreatif serta memamerkan hasil penelitian mereka. Untuk itu, kami sampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Universitas Tarumanegara,” terang Asep.

Sementara itu, Rektor Universitas Tarumanagara, Agustinus Purna Irawan, menyampaikan apresiasi kepada Kemendikbudristek dan Puspresnas yang telah memberikan kepercayaan kepada Untar untuk menjadi tuan rumah OPSI Tahun 2023.

Menurutnya, kegiatan ini sungguh sangat menarik, sangat menginspirasi, dan sangat diperlukan dalam memberikan fasilitas kepada seluruh siswa untuk belajar meneliti sejak dini.

"Kami dari Universitas Tarumanagara sangat mendukung kegiatan seperti ini, dan kami siap terus berkolaborasi untuk meningkatkan kegiatan-kegiatan ilmiah,” ucapnya.