Home Internasional WHO: Warga Gaza Berada dalam Kelaparan dan Keputusasaan

WHO: Warga Gaza Berada dalam Kelaparan dan Keputusasaan

Gaza, Gatra.com - Kepala Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan penduduk Gaza berada dalam bahaya besar karena kelaparan akut dan keputusasaan di seluruh wilayah Palestina, yang dilanda perang.

AFP, Rabu (27/12) melaporkan, WHO telah mengirimkan pasokan ke dua rumah sakit pada hari Selasa, satu di utara dan satu di selatan, dengan 21 dari 36 rumah sakit di Jalur Gaza, yang tidak lagi beroperasi sama sekali.

Tedros menyerukan komunitas internasional untuk mengambil langkah-langkah mendesak meringankan bahaya besar yang dihadapi penduduk Gaza, dan membahayakan kemampuan pekerja kemanusiaan untuk membantu orang-orang yang mengalami luka parah, kelaparan akut, dan risiko penyakit yang parah.

“Kebutuhan akan makanan terus meningkat, di seluruh Jalur Gaza, sementara banyak orang-orang yang kelaparan kembali menghentikan konvoi kami hari ini, dengan harapan dapat menemukan makanan,” kata WHO dalam sebuah pernyataan, dilaporkan stafnya pada hari Selasa.

“Kemampuan WHO untuk memasok obat-obatan, perlengkapan medis, dan bahan bakar ke rumah sakit semakin dibatasi oleh kelaparan dan keputusasaan orang-orang dalam perjalanan menuju, dan di dalam, rumah sakit yang kami jangkau,” kata WHO.

Israel melancarkan pemboman udara besar-besaran dan pengepungan yang diikuti dengan invasi darat. Kampanye tersebut telah menewaskan sedikitnya 21.110 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan Gaza yang dikelola Hamas.

“Keselamatan staf kami dan kelangsungan operasi bergantung pada lebih banyak makanan yang tiba di seluruh Gaza dalam waktu dekat,” kata Tedros.

Resolusi Dewan Keamanan PBB pekan lalu menyerukan pengiriman bantuan kemanusiaan dalam jumlah besar secara aman dan tanpa hambatan, namun tidak menyerukan diakhirinya pertempuran dengan segera.

Tedros mengatakan resolusi tersebut tampaknya memberikan harapan akan peningkatan distribusi bantuan kemanusiaan di Gaza.”

“Namun, berdasarkan laporan saksi mata WHO di lapangan, tragisnya resolusi tersebut belum memberikan dampak,” katanya.

“Apa yang sangat kita butuhkan saat ini adalah gencatan senjata untuk menghindarkan warga sipil dari kekerasan lebih lanjut, dan memulai jalan panjang menuju rekonstruksi dan perdamaian,” tambahnya.

96