Home Internasional Genosida Israel Terus Berlangsung di Gaza, Sebagian Besar Anak-anak dan Perempuan Tewas

Genosida Israel Terus Berlangsung di Gaza, Sebagian Besar Anak-anak dan Perempuan Tewas

Gaza, Gatra.com - Puluhan warga sipil tak berdosa, sebagian besar anak-anak dan wanita, tewas dan lainnya terluka di tengah rentetan serangan udara dan tembakan artileri Israel tanpa henti di Jalur Gaza, pada dini hari, Minggu (31/12).

Tindakan ini terjadi di hari ke 86, ketika Israel yang didukung AS, terus menyerang selama beberapa hari berturut-turut di wilayah yang terkepung.

Wafa Palestina, Minggu (31/12), melaporkan, selama beberapa jam terakhir, pemboman Israel menargetkan tiga masjid, yaitu Masjid Al-Muhajireen dan Masjid Al-Sahaba di kamp Al-Maghazi, dan Masjid Al-Furqan di kota Deir al-Balah, keduanya terletak di Gaza tengah. 

Tragisnya, korban jiwa dilaporkan ketika pasukan pendudukan Israel mengebom kediaman keluarga Qandeel dan Abu Shahada di kamp pengungsi Al-Maghazi. Serangan udara Israel lainnya juga menghantam lokasi Asosiasi Al-Salah di kamp tersebut.

Di sebelah timur Khan Yunis di Gaza selatan, sebuah helikopter Israel melepaskan tembakan tanpa pandang bulu ke lingkungan pemukiman, sementara penembakan artileri kembali terjadi di wilayah timur kamp pengungsi Bureij dan Nuseirat di Gaza tengah.

Baca Juga: Afrika Selatan Bawa Kasus Genosida Israel di Gaza ke Mahkamah Internasional

Di kamp Nuseirat, sejumlah korban sipil, baik korban jiwa maupun luka, diangkut ke Rumah Sakit Al-Awda akibat serangan udara Israel nonstop. Sementara itu, serangan pesawat tak berawak menargetkan rumah keluarga Tahrawi di sebelah barat Rafah di Gaza selatan.

Pada saat yang sama, serangan udara Israel menargetkan rumah-rumah di sebelah timur Deir al-Balah, menyebabkan korban jiwa di kalangan warga sipil.

Artileri Israel terus menembaki kamp pengungsi Bureij, Nuseirat, dan Al-Maghazi di Gaza tengah, yang mengakibatkan lebih banyak korban sipil dan kehancuran properti serta infrastruktur publik dan swasta.

Sebelumnya kemarin malam, lebih dari 25 warga sipil dilaporkan tewas dan lainnya terluka dalam rentetan serangan udara dan tembakan artileri Israel yang menargetkan kamp pengungsi Nuseirat dan Al-Maghazi, serta kota Al-Zawaida, di Gaza tengah. Selain itu, kota Rafah di selatan.

Sebagai perkiraan awal, serangan gencar Israel di Gaza sejak 7 Oktober telah merenggut nyawa sedikitnya 21.650 warga Palestina—sebagian besar warga sipil—dan mengakibatkan sekitar 56.000 orang terluka. Ribuan orang masih hilang, dengan 70% korbannya adalah anak-anak dan perempuan.  

75