Home Politik Hasto Sependapat dengan JK, Minta Presiden Jokowi Netral di Pemilu 2024

Hasto Sependapat dengan JK, Minta Presiden Jokowi Netral di Pemilu 2024

Jakarta, Gatra.com - Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Kristiyanto mengatakan dirinya sependapat dengan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK) yang mengingatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk bersikap netral dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“Kami setuju dengan pendapat Pak Jusuf Kalla. Beliau sosok pemimpin berpengalaman,” ucap Hasto Kristiyanto usai acara deklarasi dukungan Perkumpulan Ulama Dan Kiyai Kampung (Ful Kipung) DKI Jakarta kepada Ganjar-Mahfud di Restoran Bebek Dower, Cilandak, Jakarta, Jumat (12/1).

Hasto meyakini, pendapat JK akan didengar oleh Jokowi. Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP ini mengingatkan, semua tindakan yang diambil Jokowi akan menjadi warisan atau legacy yang diingat oleh rakyat Indonesia.

“Ini menjadi bagian dari legacy Bapak Presiden. Jangan sampai tercatat sebagai sosok yang tidak mampu menjadi payung keadilan bagi rakyat. Tidak mampu menjalankan pemilu yang demokratis,” kata Hasto.

Hasto pun mengakui kalau Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud sempat berkomunikasi dengan kubu pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Anies-Muhaimin. Hasto mengatakan, dirinya pun sempat menemui JK. Dalam pertemuan itu, JK disebutkan menyampaikan sejumlah kegelisahan dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.

“Beliau juga sangat mengkhawatirkan terhadap kecenderungan Pemilu yang sepertinya sudah bergeser, tidak lagi menempatkan rakyat yang berdaulat untuk menentukan pemimpinnya,” ucap Hasto lagi.

Hasto kembali menyerukan agar program yang dibuat untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat seperti penyaluran bantuan sosial (bansos) atau bantuan langsung tunai (BLT) agar tidak dipolitisasi oleh beberapa pihak.

“Bansos, BLT itu adalah, siapapun presidennya, itu merupakan komitmen kerakyatan sebagai perintah konstitusi, fakir miskin anak terlantar dipelihara negara,” tegas Hasto.

31